3 Pekerjaan Paling Aneh di Dunia, Bayarannya Ratusan Juta

23 November 2022 04:00

GenPI.co - Banyak pekerjaan paling aneh di dunia yang bisa menghasilkan bayaran hingga ratusan juta.

Berbagai pekerjaan itu mungkin tidak ada di pikiran orang-orang, tetapi benar-benar ada.

Para pelakunya pun bisa mengeruk pundi-pundi uang karena mendapatkan bayaran selangit.

BACA JUGA:  Link Video Viral, Wanita Kebaya Merah Pakai Bayaran untuk Kebutuhan

Beberapa pekerjaan bahkan bisa menawarkan gaji hingga ratusan juta kepada pelakunya.

Berikut ini tiga pekerjaan paling aneh di dunia sebagaimana dilansir laman Insider:

1. Penguji Seluncuran Air

Banyak orang harus membayar dengan nominal tertentu ketika menikmati seluncuran air.

BACA JUGA:  10 Pekerjaan Paling Aneh di Dunia, Tetapi Bayarannya Gila

Namun, ada beberapa orang yang bisa bersenang-senang sekaligus mendapatkan bayaran besar dengan seluncuran air.

Mereka bisa mendapatkan upah USD 27 ribu atau setara Rp 424 juta (USD= Rp 15.718) untuk menguji dan mengevaluasi alat itu.

BACA JUGA:  Piala Dunia 2022 Qatar: Sudah Sewa Penonton Bayaran, Gajinya Dipotong Pula

Salah satu penguji seluncuran air ialah Tommy Lynch. Dia sudah mengerjakan profesi itu selama empat tahun.

2. Peserta Bed Rest

Bed rest identik dengan orang sakit. Namun, di belahan dunia lain ada orang yang bisa mendapatkan upah besar dengan menjadi peserta bed rest.

Hal itu tidak terlepas dari berbagai studi yang dilakukan NASA. Dalam satu studi, peserta dibayar hingga USD 5 ribu atau setara Rp 78 juta per bulan.

Mereka harus rebahan di tempat tidur selama 87 hari beruntun. Para peserta juga mendapatkan berbagai hiburan.

Di antaranya ialah televisi, komputer, dan video game. Para peserta juga bisa dikunjungi orang-orang terdekat.

3. Pencoba Es Krim

Menikmati es krim tanpa harus membayar tentu menyenangkan, apalagi malah mendapatkan upah.

Kebahagiaannya dobel. Menjadi pencoba es krim termasuk pekerjaan paling aneh di dunia.

Pelaku pekerjaan itu pun banyak. Mereka bisa mendapatkan bayaran dalam jumlah besar.

Menurut Forbes, mereka bisa mengantongi USD 56 ribu atau setara Rp 880 juta per tahun. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co