Korea Utara Uji Hulu Ledak Rudal Jelajah Superbesar

21 April 2024 13:30

GenPI.co - Korea Utara pada Sabtu mengatakan pihaknya menguji hulu ledak rudal jelajah superbesar dan rudal anti-pesawat baru di wilayah pantai barat.

Dilansir AP News, Korea Utara memperluas kemampuan militer dalam menghadapi ketegangan yang makin mendalam dengan Amerika Serikat dan Korea Selatan.

Media pemerintah Korea Utara mengatakan bahwa administrasi rudal negara tersebut pada hari Jumat melakukan “uji kekuatan” untuk hulu ledak yang dirancang untuk rudal jelajah strategis Hwasal-1 Ra-3 dan uji peluncuran rudal anti-pesawat Pyoljji-1-2.

BACA JUGA:  Pamer Hubungan Istimewa, Vladimir Putin Beri Kim Jong Un Mobil Buatan Rusia

Dikatakan bahwa tes tersebut mencapai “tujuan tertentu” yang tidak ditentukan.

Foto-foto yang dirilis oleh Kantor Berita Pusat Korea Utara menunjukkan setidaknya dua rudal ditembakkan dari truk peluncur di landasan pacu.

BACA JUGA:  Anak Kim Jong Un Sudah Besar, Cantik dan Menggemaskan

Korea Utara melakukan serangkaian tes serupa pada tanggal 2 Februari, tetapi pada saat itu tidak menyebutkan secara spesifik nama rudal jelajah atau rudal anti-pesawat tersebut.

hal tersebut mengindikasikan bahwa negara tersebut mungkin mengalami kemajuan teknologi setelah menguji sistem yang sama selama berminggu-minggu.

BACA JUGA:  Korea Utara Menguji Lebih Banyak Rudal Jelajah, Kim Jong Un Sebut Kesiapan Perang

KCNA bersikeras bahwa uji coba yang dilakukan pada hari Jumat adalah bagian dari kegiatan pengembangan militer reguler Korea Utara dan tidak ada hubungannya dengan “situasi di sekitarnya.”

Ketegangan di Semenanjung Korea berada pada titik tertinggi dalam beberapa tahun terakhir, ketika pemimpin Korea Utara Kim Jong Un melancarkan demonstrasi senjatanya, termasuk rudal yang lebih kuat yang ditujukan ke daratan AS dan sasaran AS di Pasifik.

Amerika Serikat, Korea Selatan, dan Jepang telah meresponsnya dengan memperluas pelatihan militer gabungan mereka dan mempertajam strategi pencegahan yang dibangun berdasarkan aset-aset strategis AS.

Rudal jelajah merupakan salah satu dari sekian banyak senjata Korea Utara yang dirancang untuk mengalahkan pertahanan rudal regional.

Rudal-rudal tersebut melengkapi jajaran rudal balistik Korea Utara, termasuk rudal balistik antarbenua yang ditujukan ke benua Amerika Serikat.

Para analis mengatakan teknologi rudal anti-pesawat adalah bidang dimana Korea Utara bisa mendapatkan keuntungan dari kerja sama militer yang makin erat dengan Rusia.

Kedua negara menyelaraskan diri dalam menghadapi konfrontasi mereka yang terpisah dan semakin intensif dengan Amerika.

Amerika Serikat dan Korea Selatan menuduh Korea Utara menyediakan peluru artileri dan peralatan lainnya ke Rusia untuk membantu memperluas peperangan di Ukraina. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co