Iran Bergolak, Donald Trump Berkicau di Twitter Pakai Bahasa Arab

12 Januari 2020 17:50

GenPI.co - Di tengah situasi Timur Tengah yang memanas, Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali memanfaatkan Twitter untuk menyerang pemerintahan Iran, Sabtu (11/1). 

Namun, kali ini Tweet Trump berbeda dari sebelumnya, di mana Presiden Amerika ini berkicau menggunakan bahasa Arab lengkap dengan aksaranya.

BACA JUGA: KPK Tak Bisa Geledah Kantor DPP PDIP, Ini Kata Pakar Hukum...

Setidaknya ada dua kicauan yang disampaikannya dengan menggunakan bahasa Arab. 

Keduanya terkait demonstrasi besar-besaran yang tengah berlangsung di Iran.

BACA JUGA: Mulan Jameela Blak-blakan Bongkar Sifat Ahmad Dhani, Ternyata Ini

"Kepada warga Iran yang pemberani dan tertindas: Saya telah bersama-sama kalian sejak awal masa kepresidenan dan akan terus bersama kalian. Kami memantau aksi protes kalian dengan saksama. Keberanian kalian adalah inspirasi," tulis Trump di akun @realDonaldTrump.

Sebelumnya, warga Iran di sejumlah kota turun ke jalan menuntut pemerintah bertanggung jawab atas tewasnya 176 penumpang pesawat Ukraine International yang ditembak jatuh Garda Revolusi.

BACA JUGA: HIPMI: Awas! Erick Thohir Dapat Serangan Balik Terkait Jiwasraya

Dalam aksi tersebut terlihat para warga memprotes dengan cara membakar foto komandan Pasukan Quds Mayor Jenderal Qassem Soleimani, dan menuntut agar Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei untuk mundur.

Donald Trump pun meminta pemerintah Iran menangani situasi ini tanpa menggunakan kekerasan. 

BACA JUGA: Pak Jokowi Pilih Helikopter Caracal Untuk Kegiatan Kepresidenan

Presiden Negeri Paman Sam ini berharap pembantaian demonstran oleh aparat keamanan Iran awal Desember lalu tidak terulang lagi.

"Pemerintah Iran harus mengizinkan lembaga HAM memantau dan melaporkan situasi terkini seputar aksi protes rakyat Iran. Pembantaian demonstran atau pemblokiran akses internet tidak boleh terjadi lagi. Dunia menyaksikan," ujar Trump di Tweet terakhirnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co