Virus Corona Tak Terkendali, 2 Dokter Ahli China pun Meninggal

19 Februari 2020 07:15

GenPI.co - Direktur rumah sakit terkemuka di Wuhan, China yang menjadi pusat wabah virus corona, akhirnya meninggal akibat penyakit mematikan itu.

Direktur rumah sakit itu, menjadi dokter ternama China kedua yang kehilangan nyawa akibat virus tersebut.

BACA JUGA: Dikabarkan Akan Cerai dari Krisdayanti, Raul Lemos Marah Besar

Kabar mengenaskan tersebut disampaikan oleh stasiun TV pemerintah pada Selasa (19/2).

Dokter Liu Zhiming, Direktur Rumah Sakit Wuhan Wuchang, meninggal pada 10.30 waktu setempat.

BACA JUGASeluruh PNS Wajib Dilaporkan dan Dimutakhirkan, Ini Kata BKN...

Sebelumnya, pada awal Februari, jutaan warga China diselimuti awan duka atas kepergian Li Wenliang, dokter yang mendapat teguran karena mengeluarkan peringatan dini soal virus corona.

BACA JUGA: Ahok Ungkap Kisah Perceraiannya, Ternyata Ini Sebabnya...

Saat ini, puluhan ribu pekerja medis telah berjuang memerangi penyebaran virus corona, yang diyakini pertama kali berasal dari salah satu pasar makanan laut di Wuhan, Ibu Kota Provinsi Hubei.

Namun, seperti halnya kematian Li, kabar di kalangan pengguna internet China soal kondisi Liu pada Senin malam simpang siur.

BACA JUGA: Luar Biasa... Cantiknya Zaskia Gotik, Tapi Hobinya Nggak Nahan

Pada malam itu, departemen propaganda Partai Komunis dari Komisi Kesehatan Hubei menulis unggahan di media sosial soal kematian Liu.

Akan tetapi, tak lama kemudian pihaknya menyebutkan bahwa Liu masih hidup.

BACA JUGA: Nasib Honorer Jumpalitan, DPR: Jumlahnya Sudah Terlalu Banyak...

"Menurut kerabat Liu, pihak rumah sakit masih berupaya melakukan usaha terbaik untuk menyelamatkannya," ungkap komisi kesehatan dalam unggahan berikutnya. 

Komisi kesehatan menambahkan bahwa informasi sebelumnya didapat dari teman baik Liu, yang tidak mengetahui situasi terbaru.

BACA JUGA: Demi Pilpres 2024, Prabowo Perintah Gerindra Dukung Gibran

Setelah itu, komisi kesehatan tidak mengunggah pesan apa pun sejak stasiun TV pemerintah mengumumkan kematian Liu pada Selasa pagi.

Sebelumnya, Beijing dituding menutup rapat keadaan terkait wabah Infeksi Saluran Pernapasan Berat Akut (SARS) pada 2003. 

Dan saat ini, dalam wabah virus corona, Beijing diminta untuk terbuka.

Pejabat tinggi bidang kesehatan China mengatakan pada Jumat (14/2), bahwa 1.716 pekerja medis terinfeksi oleh virus corona,  yang enam di antaranya meninggal.(Reuters)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co