GenPI.co - Di tengah pandemi virus corona yang terus meminta korban serta kasak-kusuk mengenai asal muasal virus itu, militer Amerika Serikat mengeluarkan penyataan menggelitik.
Dilansir dari Reuters, Jenderal Angkatan Darat AS Mark Milley mengatakan saat konferensi pers di Pentagon pada Selasa (14/4), menurut penyelidikan intelijen yang dilakukan virus corona mungkin saja alami, tetapi belum tentu juga.
"Banyak rumor di media dan blog dan tak perlu terkejut kenapa kami juga tertarik dengan itu. Saat ini intelijen sendang bekerja keras untuk mencari tahu," katanya.
Ditanya apakah dia punya bukti bahwa virus itu bermula di laboratorium Cina dan mungkin dilepaskan secara tidak sengaja, Milley tidak berpendapat lebih lanjut.
"Aku hanya akan mengatakan, pada titik ini, itu tidak meyakinkan meskipun bobot bukti tampaknya menunjukkan hal yang alami. Namun, kita tidak tahu pasti," kata jenderal itu yang menjabat sebaga kepala staf gabungan itu.
BACA JUGA: Inggris Heboh! Tower 5G Dikaitkan dengan Penyebaran COVID-19
Komentar Milley hampir pasti dapat memicu munculnya kembali ketegangan dengan Beijing. Sebelumnya, juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina Zhao Lijian menulis di Twitter bulan lalu bahwa Angkatan Darat AS mungkin telah membawa epidemi ke Wuhan.
Hal itu dikatakan Kemenlu China untuk menangkis kritik yang ialamatkan pada China. Negeri Tirai Bsmbu dikatakan “memulai peandemi global dan tidak memberi tahu dunia”.
Klaim itu dikecam oleh pemerintah AS dan membuat marah Presiden AS Donald Trump, yang mengutipnya ketika ia menyebut coronavirus "virus Cina" dalam briefing. Hal itu pula yang membuat Trump memilih menyebut virus corona dengan virus China.
Pada Februari lalu, Institut Virologi Wuhan yang didukung China menentang desas-desus bahwa virus itu mungkin telah disintesis secara buatan di salah satu laboratoriumnya.
Sementara itu, sebuah tim yang terdiri dari 27 ilmuwan mengeluarkan pernyataan yang dipublikasikan di jurnal medis Lancet.
Mereka mengutuk teori-teori konspirasi yang dikatakan tidak berkontribusi apa-apa selain menyebar teror.(*)
BACA JUGA: Kabar Baik, Vaksin Virus Corona Mungkin Tersedia Bulan September
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News