GenPI.co - Intervensi Inggris dan Australia terkait Hong Kong membuat China murka. Tak ada kata maaf untuk Inggris dan Australia. Yang ada hanya kata pembalasan.
Pertikaian China dengan aliansi intelijen Five Eyes terus memanas. Kebijakan yang diambil Inggris dan Australia berpotensi menyakiti China. Tawaran tempat perlindungan bagi warga Hong Kong yang ingin meninggalkan kota itu membuat China berang..
BACA JUGA: Uang Datang Saat Susah, Masa Depan Zodiaknya Paling Cerah Sedunia
Perdana Menteri Australia Scott Morrison balas menyerang China. Dia mengatakan situasi di Hong Kong sangat memprihatinkan dan pemerintahannya sangat aktif mempertimbangkan proposal untuk penduduk dari bekas koloni Inggris tersebut.
Dia tidak memberikan perincian tentang kemungkinan pengaturan baru, tetapi mengatakan tindakan itu akan segera dipertimbangkan oleh kabinetnya.
“Kami pikir itu penting dan sangat konsisten dengan siapa kami sebagai manusia.”
Pernyataan Morrison ini muncul setelah Inggris mengumumkan bahwa warga Hongkong yang memenuhi syarat untuk paspor Nasional Inggris.
Kementerian Luar Negeri China langsung ngamuk. China menyerukan Inggris dan Australia untuk memperbaiki kesalahan mereka menyusul pengumuman potensi bantuan bagi warga Hong Kong.
BACA JUGA: Zodiak Penguasa Weekend, Nasibnya Bakal Hoki Terus
“Bandingkan keamanan Hong Kong dengan hubungan kita dengan negara lain. Sekilas terlihat jelas yang mana yang lebih penting,” kata juru bicara kementerian Zhao Lijian.
Zhao memperingatkan bahwa China akan mengambil tindakan balasan terhadap Inggris dengan menuduh pemerintahnya melanggar Deklarasi Bersama China-Inggris 1984 dengan menawarkan hak tinggal dan jalan menuju kewarganegaraan bagi warga Hong Kong. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News