GenPI.co - Perang Amerika vs Iran makin terasa dekat. Rudal nuklir dan kapal selam Amerika dilaporkan masuk ke teritori Iran. Keadaan diramal bakal bertambah gawat.
Sebuah laporan menyebut, USS Georgia transit ke Teluk Persia melalui Selat Hormuz, sejak 21 Desember 2020.
Kedatangan kapal selam seberat 18,8 ton itu dikawal dua kapal jelajah dan kapal patroli Angkatan Laut Amerika.
BACA JUGA: Shio Terhoki Saat Pandemi, Hoki dan Uangnya Selalu Tinggi
Saat tertangkap kamera, USS Georgia menyelam pada kedalaman periskop. Penampungan dek kering (DDS) kapal selam itu tampak muncul di permukaan.
Terlihat pula kapal selam ini membawa Kendaraan Pengirim SEAL (SDV) yang biasanya digunakan pasukan elite US Navy SEAL.
Untuk gambaran, kapal selam USS Georgia adalah salah satu dari empat kapal selam kelas Ohio. Kapal selam kelas Ohio adalah kapal selam terbesar yang dimiliki Angkatan Laut Amerika.
BACA JUGA: Cocok tapi Nggak Jodoh, Zodiaknya Jauh dari Dewi Cinta
Selain USS Georgia, ada pula kapal selam rudal nuklir jelajah lainnya yakni USS Ohio (SSGN-726), USS Michigan (SSGN-727), dan USS Florida (SSGN-728).
USS Georgia memiliki sistem persenjataan dahsyat, dengan membawa 154 unit Rudal Jelajah Serangan Darat (TLAM) Tomahawk.
Terdeteksinya kapal selam rudal nuklir USS Georgia dipastikan bakal membuat situasi antara militer Amerika dan Iran semakin memanas.
Pergerakan USS Georgia ke Selat Hormuz diduga adalah respons pasca Iran melakukan uji coba dua rudal jarak jauh, yang jatuh di dekat kapal induk AS USS Nimitz (CVN-68), 17 Januari 2021 lalu.
Yang membuat kian panas, manuver ini direkam Angkatan Laut Republik Islam Iran (NEDAJA).
BACA JUGA: Uang Zodiaknya Bikin Ngilu! Jumlahnya Nggak Bakalan Pilu
Dalam video pendek itu, helikopter milik Iran terlihat mengabadikan kehadiran kapal selam dan nuklir Amerika di teritori Negeri Mullah.
Belum ada aksi apa pun. Tapi pergerakan kapal selam kelas Ohio di Selat Hormuz itu diawasi helikopter Sikorsky SH-3 Sea King, milik Angkatan Laut Iran.
Jika disesuaikan dengan penampakan, lokasi dan waktu, hampir bisa dipastikan bahwa kapal selam itu adalah USS Georgia SSGN-729. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News