PBB Cium Aroma Kebangkitan Neo-Nazi, Picu Perang Dunia Ketiga?

26 Januari 2021 19:39

GenPI.co - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, Antonio Guterres telah mendesak tindakan global yang terkoordinasi untuk membangun aliansi melawan pertumbuhan dan penyebaran neo-Nazisme.

Selain neo-Nazisme, kelompok supremasi kulit putih, dan kebangkitan xenofobia, anti-Semitisme, dan ujaran kebencian lainnya terus semakin tumbuh.

BACA JUGA:  Heboh, Sri Lanka Wajibkan Kremasi Paksa Urus Jenazah Covid-19

Dia juga mendesak tindakan internasional untuk melawan propaganda dan disinformasi, dan menyerukan peningkatan pendidikan tentang tindakan Nazi selama Perang Dunia II.  

“Ini hanyalah manifestasi terbaru dari kiasan anti-Semit yang berasal dari setidaknya abad ke-14, ketika orang Yahudi dituduh menyebarkan wabah," ujar dia, seperti dilansir dari Aljazeera, Selasa (26/1/2021).

Lebih lanjut, kata dia bahwa ini sangat menyedihkan tetapi tidak mengherankan bahwa pandemi telah memicu letusan lain dari penyangkalan Holocaust, distorsi, dan meminimalkan sejarah.

"Di Eropa, Amerika Serikat, dan tempat lain, kaum supremasi kulit putih mengorganisir dan merekrut lintas batas, memamerkan simbol dan kiasan Nazi dan ambisi pembunuhan mereka," katanya.

Guterres mengatakan pihak berwenang AS telah memperingatkan bahwa neo-Nazi sedang meningkat di seluruh negeri dan di seluruh dunia.

Di beberapa negara yang tidak disebutkan namanya, katanya, neo-Nazi telah menyusup ke polisi dan layanan keamanan negara dan gagasan mereka dapat didengar dalam debat partai politik arus utama.

“Kebangkitan berkelanjutan dari supremasi kulit putih dan ideologi neo-Nazi harus dilihat dalam konteks serangan global terhadap kebenaran yang telah mengurangi peran sains dan analisis berbasis fakta dalam kehidupan publik,” ungkapnya.

BACA JUGA: China Sulit Dilawan, Ekonominya Bikin Amerika Minder

Guterres menambahkan  fragmentasi media tradisional dan pertumbuhan media sosial juga berkontribusi pada tidak adanya fakta yang dibagikan.

"Kami membutuhkan tindakan global yang terkoordinasi, dalam skala ancaman yang kami hadapi, untuk membangun aliansi melawan pertumbuhan dan penyebaran neo-Nazisme dan supremasi kulit putih, dan untuk melawan propaganda dan disinformasi," tutur dia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co