Bangladesh Berikan 30 Juta Dosis Vaksin AstraZeneca ke Warganya

28 Januari 2021 20:44

GenPI.co - Pemerintah Bangladesh telah memulai kampanye vaksinasi Covid-19 di ibu kota Dhaka, dengan rencana untuk mengelola lebih dari 30 juta dosis kepada warganya.

Kelompok pertama orang menerima suntikan pertama vaksin AstraZeneca-Oxford di Rumah Sakit Umum Kurmitola Dhaka pada hari Rabu (26/1/2021).

BACA JUGA: Covid Menggila, Dunia Malah Dihantam Virus Nipah Ganas

“Kami telah memvaksinasi lima orang dengan inisiatif ini hari ini. Dan, semuanya dalam kondisi sehat. Kami belum melihat masalah apa pun dengan mereka,” ucap Menteri kesehatan dan kesejahteraan keluarga Bangladesh, Zahid Maleque dalam pernyataannya, seperti dilansir dari Aljazeera, Kamis (28/1/2021).

Lebih lanjut, kata dia, selain lima ini, 25 lagi akan divaksinasi, dan ini sudah berlangsung. dengan memvaksinasi sekitar 500 orang di lima rumah sakit secara bersamaan. Kemudian, prosedur vaksinasi di seluruh negeri mulai 7 Februari.

Kelompok yang menerima vaksin awal termasuk seorang perawat, dokter, pejabat militer, polisi lalu lintas, dan pejabat senior departemen kesehatan pemerintah.

Vaksinasi mereka disiarkan langsung ketika Perdana Menteri Sheikh Hasina menyaksikan prosesnya secara virtual dari kediaman resminya.

Diketahui, Bangladesh telah menerima tujuh juta dosis vaksin dari India, termasuk dua juta sebagai hadiah dari pemerintah India dan sisanya dibeli dari Serum Institute of India.

BACA JUGA: Rencanakan Serangan Dua Masjid, Remaja Singapura Ditangkap Polisi

Vaksin AstraZeneca-Oxford University, diproduksi di bawah lisensi oleh Serum Institute of India, terutama akan diberikan kepada pekerja lini depan, termasuk dokter dan perawat.

Bangladesh telah mencatat 533.000 kasus virus corona dan lebih dari 8.000 kematian sejak Maret tahun lalu.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co