Sentuhan Biden Tak Mempan, Manuver Iran Malah Bikin Jantungan

31 Maret 2021 15:40

GenPI.co - Sentuhan ajaib Presiden Amerika Joe Biden tak mempan bagi Iran. Proposal perjanjian nuklir baru yang sedang disiapkan ditolak. Manuver Iran malah bikin jantungan.

Pemerintah Amerika yang baru telah menawarkan untuk bergabung dengan Eropa, China, dan Rusia untuk menghidupkan kembali kesepakatan tersebut.

Tetapi Iran malah melawan. Teheran menolak tawaran tersebut. Iran menegaskan bahwa sanksi harus dicabut sebelum kembali ke meja perundingan.

BACA JUGA: Zodiak Penguasa April, Hokinya Full 1 Bulan

Teheran seperti tak ingin lagi dipermainkan. Sejak Trump menarik diri dari kesepakatan pada 2018, Teheran sudah memerlihatkan sikap lelah.

Awal bulan ini, Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengatakan Iran tidak percaya pada janji-janji Washington.

Yang dilihatnya hanya satu: Pencabutan sanksi secara penuh. Tanpa pencabutan sanksi, Iran mengisyaratkan tidak akan membatasi program nuklirnya.

BACA JUGA: Pengumuman! Sektor Ini Bisa Ambyar Jika Mudik Dilarang

Ini adalah teguran yang jelas terhadap proposal perjanjian nuklir baru yang sedang disiapkan pemerintahan Joe Biden .

Menurut outlet media Politico, mengutip pejabat yang mengetahui proposal itu, Presiden Joe Biden memberikan sentuhan terakhir pada tawaran ke Teheran.

Sentuhan ini akan memberikan bantuan dari sanksi Amerika. Sebagai gantinya, Iran diminta untuk menghentikan beberapa pengembangan nuklirnya.

BACA JUGA: Shio Fenomenal! Hoki Segunung, Cuan Berbukit-bukit

Itu termasuk pekerjaan sentrifugal canggih dan pengayaan uranium hingga kemurnian 20%.

Teheran bersikap dingin. Ancaman balik justru dilayangkan. Bila sanksi tak dicabut, Teheran akan terus fokus ke pengembangan nuklir.

“Tidak ada proposal yang dibutuhkan. Ini hanya membutuhkan keputusan politik Amerika untuk segera melaksanakan semua kewajibannya,” tulis misi diplomatik Iran dalam sebuah tweet seperti dikutip dari Russia Today, Selasa (30/3/2021). (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co