Awas! Jangan Mengonsumsi Ini Setelah Makan Pisang, Berbahaya

21 Juni 2021 08:10

GenPI.co - Pisang merupakan salah satu buah yang kaya akan vitamin A, B, C, serat, protein, kalium, magnesium dan mineral lainnya yang baik untuk kesehatan tubuh.

Namun, ternyata pisang tidak bisa dikonsumsi secara bersamaan dengan makanan-makanan ini.

Adapun makanan apa saja yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan pisang sebagai berikut:

BACA JUGA:  Nasib Tak Bisa Ditolak, Keberuntungan 5 Zodiak Ini Bakal Gemerlap

1. Semangka

Semangka termasuk tipe buah-buahan dingin yang bagus untuk memperlancar detoksifikasi dan metabolisme.

BACA JUGA:  Jangan Sepelekan, Rutin Makan Jengkol, 5 Penyakit Kronis Ambrol

Akan tetapi, terlalu banyak mengonsumsi semangka dapat menyebabkan sakit perut. Pisang juga termasuk tipe buah-buahan dingin dan jika dikonsumsi bersamaan dengan semangka, akibatnya bisa menyebabkan diare.

2. Yoghurt

BACA JUGA:  Minum Campuran Jahe, Kayu Manis, dan Serai Khasiatnya Cespleng

Yoghurt dapat memperlancar sistem pencernaan tubuh dan melancarkan buang air besar.

Namun bila Anda mengonsumsi pisang bersamaan dengan yoghurt, akibatnya Anda bisa menderita sakit perut dan diare. Jadi jangan campurkan pisang ke dalam yoghurt.

3. Kentang

Bila Anda mengoonsumsi pisang dan kentang dalam jarak waktu yang dekat, hal itu bisa menimbulkan reaksi kimia dari kandungan keduanya.

Reaksi kimia tersebut akan menghasilkan zat racun dan mengakibatkan munculnya flek di wajah.

4. Ubi

Jika ubi merah dimakan bersamaan dengan pisang, maka akan menyebabkan reaksi kimia. Akibatnya perut jadi kembung dan asam lambung naik.

Lebih parahnya lagi sistem pencernaan akan terganggu dan mungkin saja menyebabkan keracunan kronis.

5. Talas

Zat besi, kalium, magnesium, natrium, zat besi, fosfor, vitamin C dan B terkandung banyak dalam talas.

Terutama kandungan florinnya yang paling tinggi yang baik untuk kesehatan gigi.

Akan tetapi, jika Anda makan talas dan pisang bersamaan, akibatnya bisa menyebabkan perut kembung dan keracunan.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co