Tips Masak Nasi Putih Rendah Gula ala Dosen IPB, Diabetes Aman

06 Desember 2021 19:55

GenPI.co - Pengidap diabetes wajib menyimak ini. Ada tips masak nasi putih rendah gula ala Dosen IPB. Gula darah dijamin aman.

Untuk pengidap diabetes, nasi putih memang merupakan musuh besar yhang harus dihindari.

Efek lonjakan kenaikan gula darahnya sangat tinggi. Gula darah bisa sangat tidak terkontrol.

BACA JUGA:  Puluhan Negara Bilang Nasi Putih Sumber Masalah Diabetes

Ada kadar pati yang tinggi di dalamnya. Di secangkir beras diketahui mengandung 45 gram karbohidrat dan menghasilkan 206 kalori.

Dan kalori berlebih, bisa menaikkan kadar gula dalam darah. Ini bisa sangat bahaya.

BACA JUGA:  Jangan Makan Nasi Putih Kalau Kamu Jarang Olahraga

Dosen Departemen Gizi Masyarakat Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) Institut Pertanian Bogor (IPB) Karina Rahmadia Ekawidyani akhirnya punya cara jitu membuat nasi jadi sangat beersahabat.

Dia bahkan tak segan membagikan cara memasak nasi supaya lebih rendah kalori dan gula.

BACA JUGA:  Apakah Penderita Maag Tidak Boleh Konsumsi Nasi Putih, Dok?

Untuk diketahui, dibutuhkan lemak pencipta pati agar nasi yang dimasak dapat menghasilkan kalori yang rendah.

Lemak ini ternyata bisa didapatkan dari minyak kelapa murni.

"Dengan sendirinya kadar karbodhirat yang diserap tubuh juga turun. Dari penelitian itu, saat memasak beras ditambahkan minyak kelapa sekitar 3 persen dari berat beras yang dimasak," ungkap Karina seperti dikutip dari kanal YouTube IPB TV.

Terdapat ada cara untuk meningkatkan kandungan pati resisten pada nasi putih sehingga nasi bisa menjadi lebih sehat.

"Misalnya setengah cup beras bisa ditambahkan 1 sendok teh minyak kelapa," lanjutnya.

Molekul minyak kelapa nantinya akan berinteraksi dengan kandungan pati selama proses memasak dan masuk kedalam butiran pati.

Struktur pati akan berubah menjadi resisten terhadap enzim pencernaan. Pati ini tak terurai dalam usus halus sehingga tidak menghasilkan gula.

Dampaknya pada tubuh adalah berkurangnya jumlah gula dari nasi yang dikonsumsi.

Karina menambahkan nasi yang matang jangan langsung dikonsumsi dalam kondisi panas.

Dia mengimbau untuk memasukkannya ke lemari es dulu selama 12 jam lalu dihangatkan untuk dikonsumsi.

"Saat didinginkan ikatan molekul gula menjadi semakin ketat dan makin sulit untuk dicerna. Ketika dihangatkan kembali, struktur pati tidak akan berubah," papar Karina.

Nasi dengan kadar pati resisten tinggi baik untuk kesehatan saluran pencernaan dan dapat menjadi sumber energi bakterial baik di dalam usus. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co