Waspada Penyakit Metabolik Usai Lebaran, Begini Saran Ahli Gizi

10 Mei 2022 22:45

GenPI.co - Ahli gizi dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Dono Indarto meminta masyarakat untuk mewaspadai penyakit metabolik usai Lebaran.

Dono mengatakan perubahan pola makan menjadi hal yang paling disoroti.

Dia menilai perilaku masyarakat terkait konsumsi makanan saat Lebaran menjadi kurang terkontrol.

BACA JUGA:  Minum Beras Kencur Usai Lebaran, Kolesterol hingga Diare Rontok

"Biasanya terjadi peningkatan frekuensi makan melebihi tiga kali sehari karena seseorang mengunjungi banyak kerabat ataupun tetangga di satu hari yang sama," katanya di Solo, Selasa (10/5/2022).

Selain itu, makanan dan minuman yang dikonsumsi saat Lebaran biasanya tinggi karbohidrat, lemak, garam, gula, santan, dan kolesterol.

BACA JUGA:  Angka Kejahatan di Jateng Melonjak Tajam Selama Masa Lebaran 2022

"Aktivitas fisik pun menurun seperti terlalu banyak duduk," ujarnya.

Dia memberikan solusi dengan puasa sunah selama enam hari secara berurutan.

BACA JUGA:  Gula Darah Naik Usai Lebaran? Kendalikan dengan 6 Snack Sehat

"Selain itu, masyarakat dapat mulai kembali memperhatikan peningkatan aktivitas fisik dan durasi tidur masing-masing," jelasnya.

Praktisi gizi Florentinus Nurtitus mengatakan pencegahan penyakit metabolik dapat dilakukan dengan diet gizi seimbang.

Keseimbangan gizi dapat tercapai ketika zat-zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh sesuai dengan asupan sehari-hari.

"Dengan mengikuti petunjuk ahli, masyarakat akan dituntun dalam mengetahui beragam kebutuhan tubuhnya. Pola diet yang benar adalah tidak mengubah kebiasaan makan sehari-hari, tetapi diarahkan ke pola yang dianjurkan," tuturnya. (antara)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co