Makan Ikan Asin Memang Nikmat, Tapi Risikonya Sangat Berbahaya untuk Kesehatan

04 Juni 2023 11:00

GenPI.co - Ikan asin merupakan salah satu hidangan ikan yang diawetkan dengan garam kering atau air garam.

Makan nasi dengan lauk ikan asin dan sambal pedas memang menjadi santapan favorit sebagian besar masyarakat Indonesia.

Apalagi, banyak orang yang suka makan ikan asin karena percaya bisa memberikan manfaat yang baik bagi kesehatan tubuh.

BACA JUGA:  5 Manfaat Minum Kopi Hitam Ternyata Dahsyat untuk Kesehatan, Rugi Kalau Tak Suka

Pasalnya, ikan asin mengandung protein, kalsium, dan fosfor yang cukup tinggi.

Walau pun menawarkan manfaat bagi kesehatan, tetapi terlalu banyak mengonsumsi ikan asin bisa berisiko menimbulkan berbagai penyakit yang membahayakan.

BACA JUGA:  5 Manfaat Minum Jahe Merah untuk Kesehatan, Rasanya Dahsyat

Berikut beberapa risiko makan ikan asin terlalu banyak yang perlu diwaspadai seperti dilansir pada Minggu (4/6/2023):

1. Risiko darah tinggi hingga gagal jantung

Perlu diingat, bahwa terlalu banyak mengonsumsi ikan asin ternyata berisiko menimbulkan berbagai penyakit.

BACA JUGA:  Manfaat Makan Jeroan Ayam Ternyata Dahsyat untuk Kesehatan, Rugi Kalau Tak Suka

Pasalnya, ikan asin mengandung sodium (garam) yang cukup tinggi, sedangkan asupan garam yang berlebihan tidak baik bagi tubuh.

Apalagi, saat kelebihan natrium dalam darah akan memberikan beban kerja yang lebih berat pada ginjal.

Selain itu, peningkatan volume darah akibat bertambahnya cairan memberikan jantung pekerjaan ekstra dalam memompa dan mengalirkan darah.

Akibatnya, tekanan aliran darah pun meningkat yang menyebabkan pembuluh darah kaku.

Pembuluh darah yang kaku ini ternyata dapat memicu berbagai masalah kesehatan, seperti: tekanan darah tinggi, serangan jantung, gagal jantung, hingga stroke.

2. Risiko kanker

Terlalu banyak mengonsumsi ikan asin ternyata juga berisiko menimbulkan kanker.

Pasalnya, ikan asin mengandung nitrosamin, yaitu zat karsinogen yang dihasilkan pada proses pembuatannya.

Perlu diketahui, bahwa proses pembuatan ikan asin memanfaatkan garam lalu dijemur di bawah sinar matahari hingga kering.

Proses pengasinan dan penjemuran di bawah sinar matahari inilah yang bisa menimbulkan reaksi pada zat nitrit yang dihasilkan daging ikan.

Hal tersebut membentuk senyawa nitrosamin yang bisa memicu risiko kanker. (HelloSehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co