Pola Makan yang Tepat Bisa Mengurangi Risiko Alzheimer

10 Desember 2023 21:30

GenPI.co - Penyakit Alzheimer, kelainan neurodegeneratif yang menyebar luas dan memengaruhi jutaan orang di seluruh dunia, merupakan kekhawatiran yang makin meningkat.

Hal ini disampaikan Dr. Murali Krishna CH V, Konsultan Senior – Neurologi, Rumah Sakit CARE, Malakpet, Hyderabad, dilansir Times of India.

Para ilmuwan sedang menyelidiki faktor-faktor yang berkontribusi terhadap kondisi ini, dengan fokus pada hubungan mendalam antara pilihan gaya hidup dan kesehatan kognitif.

BACA JUGA:  Atta Halilintar Bangun Rumah Baru, Netizen Salfok Kotak Mirip Makam

Dampak pola makan terhadap kesehatan kognitif telah menjadi fokus utama dalam penelitian Alzheimer.

Pola makan yang kaya buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan lemak sehat terbukti menjanjikan dalam mengurangi risiko Alzheimer.

BACA JUGA:  Dikenal Punya Otak Encer, 3 Zodiak Jadi Rebutan Wanita

Pola makan tradisional seringkali berbasis tumbuhan, menggabungkan beragam sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian menjadi hal yang sangat penting.

Makanan ini kaya akan antioksidan dan senyawa antiinflamasi, yang dapat membantu mengurangi peradangan dan stres oksidatif yang terkait dengan Alzheimer.

BACA JUGA:  Kondisi Indra Bekti Setelah Operasi Pendarahan Otak Dibeber Indy Barends

Sebaliknya, pola makan tinggi lemak jenuh dan gula sering kali dikaitkan dengan peningkatan risiko penurunan kognitif.

Meskipun dampak pola makan terhadap risiko Alzheimer cukup signifikan, peran aktivitas fisik tidak boleh dianggap remeh. Olahraga teratur telah muncul sebagai alat ampuh melawan penurunan kognitif.

Terlibat dalam aktivitas yang meningkatkan detak jantung tidak hanya meningkatkan kesehatan jantung tetapi juga merangsang neurogenesis, pertumbuhan neuron baru di otak.

Aspek neuroprotektif dari olahraga ini dapat berkontribusi secara signifikan terhadap penurunan risiko Alzheimer.

Selain itu, aktivitas fisik telah dikaitkan dengan peningkatan suasana hati dan penurunan tingkat stres, yang keduanya penting dalam menjaga kesehatan kognitif.

Dalam upaya mencapai kehidupan yang seimbang dan sehat, penting untuk menyadari bahwa pikiran dan tubuh adalah dua kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.

Pendekatan holistik yang mencakup perhatian terhadap pola makan dan aktivitas fisik adalah kunci untuk menjaga fungsi kognitif dan mengurangi risiko Alzheimer.

Hubungan antara pola makan, olahraga, dan Alzheimer berfungsi sebagai pengingat yang menyentuh bahwa keputusan kita sehari-hari bergema melalui tubuh dan pikiran. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co