GenPI.co - Minyak samin (ghee), sejenis mentega murni, dapat berperan dalam diet dan menurunkan berat badan bila dikonsumsi dalam jumlah sedang dan sebagai bagian dari diet seimbang.
Dilansir Times of India, ghee terutama terdiri dari lemak jenuh, termasuk asam lemak rantai menengah seperti asam butirat, yang dikenal memiliki potensi sifat anti-inflamasi.
Ini juga mengandung vitamin A, E, dan D yang larut dalam lemak, penting untuk berbagai fungsi tubuh.
Meskipun tinggi kalori, komposisi asam lemak ghee yang unik menawarkan potensi manfaat kesehatan bila dikonsumsi dalam jumlah sedang, namun individu harus memperhatikan asupan lemak makanan secara keseluruhan.
Ghee padat kalori, menyediakan sekitar 120 kalori per sendok makan.
Bagi individu yang ingin menambah berat badan atau yang memiliki kebutuhan energi tinggi, memasukkan ghee ke dalam makanan mereka dapat berkontribusi terhadap surplus kalori, yang penting untuk penambahan berat badan.
Ghee adalah sumber lemak jenuh, yang dapat bermanfaat untuk menambah berat badan bila dikonsumsi dengan hati-hati.
Lemak jenuh lebih padat kalori dibandingkan karbohidrat atau protein, menjadikannya cara yang efisien untuk meningkatkan asupan kalori.
Mengonsumsi ghee dapat meningkatkan penyerapan vitamin yang larut dalam lemak.
Ghee mengandung asam lemak rantai sedang, yang mudah dicerna dan diyakini dimetabolisme lebih efisien dibandingkan asam lemak rantai panjang.
MCFA dapat digunakan oleh tubuh untuk produksi energi dibandingkan disimpan sebagai lemak. Ini dapat mendukung penurunan berat badan dengan meningkatkan tingkat metabolisme lebih cepat.
Conjugated Linoleic Acid (CLA) adalah sejenis asam lemak yang ditemukan dalam ghee, yang menurut beberapa penelitian mungkin memiliki manfaat potensial untuk menurunkan berat badan.
CLA telah dikaitkan dengan peningkatan metabolisme dan pengurangan lemak tubuh, menjadikannya komponen yang menarik bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News