Salah Pola Makan Bisa Menyebabkan Ketombe yang Tidak Terkontrol

05 April 2024 20:40

GenPI.co - Ketombe adalah kondisi kulit kepala umum yang ditandai dengan pengelupasan sel kulit mati.

Penyakit ini sering kali diakibatkan oleh pertumbuhan berlebihan jamur mirip ragi yang disebut Malassezia, yang menyebabkan rasa gatal dan iritasi.

Faktor-faktor seperti kulit kering, kulit kepala berminyak, dan kondisi kulit tertentu dapat menyebabkan ketombe, yang dapat diatasi dengan kebersihan dan perawatan yang tepat.

BACA JUGA:  Jaga Makanan Setelah Pecah Pembuluh Darah, Indra Bekti Kurangi Gula

Dilansir Times of India, kebiasaan makan memainkan peran penting dalam memperburuk atau mengurangi ketombe.

1. Gula berlebihan dan makanan olahan​

Mengonsumsi gula dan makanan olahan secara berlebihan dapat mengganggu keseimbangan mikroorganisme di kulit kepala.

BACA JUGA:  Astaga! Puluhan Warga di Jember Keracunan Massal Makanan Takjil

Pola makan yang kaya gula rafinasi dan karbohidrat olahan mendorong pertumbuhan Malassezia, yang berhubungan dengan ketombe.

Untuk mengatasi hal ini, kurangi asupan camilan manis, soda, dan makanan olahan, dan pilihlah biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran.

2. Asupan asam lemak omega-3 yang tidak mencukupi

BACA JUGA:  Astaga! Ada Makanan Takjil Berformalin di Tulungagung

Asam lemak omega-3 berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit, termasuk kulit kepala.

Kurangnya konsumsi makanan kaya omega-3, seperti ikan berlemak, biji rami, dan kenari, dapat menyebabkan kulit kepala kering dan mengelupas, sehingga memperburuk ketombe.

Memasukkan makanan kaya omega-3 ke dalam makanan atau mempertimbangkan suplementasi dapat membantu meringankan gejala ketombe.

3. Kekurangan Seng dan Vitamin B​

Seng dan vitamin B, khususnya B6 (piridoksin), B7 (biotin), dan B12, penting untuk kesehatan fungsi kulit dan kulit kepala.

Kekurangan nutrisi ini dapat mengganggu fungsi pelindung kulit dan memperburuk gejala ketombe.

Pastikan pola makan mencakup makanan kaya seng seperti tiram, daging sapi, dan biji labu, serta sumber vitamin B seperti biji-bijian, telur, dan sayuran berdaun hijau. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co