Wow, Manfaat Minyak Jelantah Ternyata Mencengangkan

19 April 2021 22:15

GenPI.co - Minyak sisa menggoreng atau dikenal dengan jelantah hampir-hampir selalu dibuang. Rupanya minyak bekas ini bisa di daur ulang untuk keperluan rumah tangga. 

Caranya tinggal mencampurnya dengan rempah-rempah dan cairan lain. Tak percaya? Yuk simak manfaat minyak bekas (jelantah) untuk kehidupan sehari-hari.

BACA JUGAKisah Sukses: Yomi Windi Sulap Minyak Jelantah jadi Sabun Batik

Untuk Aromaterapi

Sekarang, kamu tak perlu mengeluarkan biaya lebih untuk membeli aromaterapi karena kamu dapat membuatnya menggunakan minyak jelantah di rumah.

Untuk membuatnya, pertama-tama kamu harus menjernihkan minyak jelantah terlebih dahulu dengan merendamnya memakai ampas tebu selama dua hari. 

Setelah itu, ambil bubuk jeli dan tambahkan essence kesukaanmu, seperti vanila atau kopi. Proses terakhir, olah dan cetak campuran bahan di atas ke dalam berbagai bentuk lalu tempatkan ke dalam wadah penyimpanan.

Untuk Lilin

Tak perlu menggunakan alat khusus, kamu bisa memakai wadah yang tahan api dan tidak mudah terbakar, seperti tutup kaleng biskuit.

Tuang minyak jelantah ke dalam wadah tersebut. Setelah itu, ambil beberapa helai kapas, lalu padatkan dan letakkan di tengah wadah. Setelah minyak jelantah meresap pada kapas, silahkan bakar menggunakan korek api dan jadikan sebagai lampu darurat saat listrik di rumah mengalami pemadaman.

BACA JUGANgeri! Bahaya Minyak Goreng Curah Ternyata Sangat Mencengangkan

Untuk Sabun Cuci

Daripada dibuang, sebaiknya kamu menyulap minyak jelantah menjadi sabun cuci yang bermanfaat. Untuk membuatnya, saring minyak jelantah menggunakan kain, kemudian rendam bersamaan dengan arang agar kotorannya hilang dan warnanya pun menjadi lebih jernih.

Setelah itu, campurkan dengan bahan-bahan, seperti cuka apel, minyak kelapa, air, NaOH, serta fragrance oil, lalu masukkan ke dalam cetakan dan tunggu sekitar 12 jam hingga campuran bahan menjadi padat dan bisa dipotong.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co