Poros Islam Bisa Bahaya, Kolaborasinya Gatot atau Susi

21 April 2021 16:40

GenPI.co - Kekuatan poros islam di Pilpres 2024 sangat mungkin menimbulkan banyak kejutan. Kekuatannya bisa bahaya. Apalagi bila menggandeng Gatot Nurmantyo atau Susi Pudjiastuti.

Untuk diketahui, wacana partai-partai Islam bergabung dalam satu poros untuk menghadapi Pilpres 2024 muncul belakangan ini.

BACA JUGA: Ngakunya Kebal Hukum, Nggak Tahunya Jozeph Bakal Dideportasi

Wacana itu muncul setelah pertemuan PPP dan PKS beberapa hari lalu. Direktur Eksekutif Lembaga Survei KedaiKOPI Kunto Adi Wibowo punya analisis menarik soal ini.

Dia menilai banyak nama yang berpotensi diusung Koalisi Poros Partai Islam di Pilpres 2024. Namun, hal tersebut bisa terjadi jika poros itu terbentuk.

"Kalau tentang Poros Islam menurut saya ada banyak nama yang berpotensi muncul," tutur Kunto Adi Wibowo, Rabu (21/4/2021).

Kandidat kuatnya banyak. Kader yang potensialnya juga sangat mungkin bikin banyak kejutan. 

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin salah satunya.

Setelahnya Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu. Ada juga Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa.

"Belum lagi kalau memang Amien Rais juga mau. Ya mungkin bisa. Nah, ada banyak nama ini yang dari partainya sendiri yang juga menurut saya bisa jadi calon presiden di 2024," katanya.

Namun, menurut dia, menjadi menarik jika Poros Partai Islam itu mengambil elemen masyarakat yang lain untuk kemudian bergabung.

Sosoknya bisa juga didorong menjadi calon presiden atau calon wakil presiden. Dia mengatakan, elemen masyarakat itu bisa berpasangan dengan ketua-ketua partai Islam tersebut.

BACA JUGA: Moeldoko In atau Out? Tanya Orangnya Langsung yuk!

"Misalnya saja Susi Pudjiastuti, kan menarik misalnya Cak Imin-Susi atau Syaikhu-Susi, atau Susi-Suharso," ungkapnya.

Dan ada juga tokoh lain yang bisa diajak berkolaborasi dengan Poros Partai Islam.

"Misalnya seperti Gatot Nurmantyo. Atau bahkan yang di luar pemerintahan, Abraham Samad. Atau Sudirman Said yang berpasangan dengan ketua-ketua partai di poros Islam ini," terangnya. (*).

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co