GenPI.co - Letda (P) Munawir menjadi salah satu korban di KRI Nanggala 402 yang tenggelam di perairan Bali, beberapa hari lalu.
Istri Letda (P) Munawir, Cica Yuemi mengungkapkan bahwa sebelum pergi bertugas, suaminya hanya berpesan kepada kedua anaknya untuk lebih rajin belajar.
BACA JUGA: Kasus Syahganda dan Jumhur, Aktivis Sebut Jokowi Salah Logika
"Hanya pesan ke anak-anak saja sebelum berangkat. Komunikasi sama saya kalau sudah pulang, karena sudah biasa kalau sudah tugas tak menghubungi sampai pulang," ujar Cica dalam pernyataannya.
Dia juga mengaku awalnya belum mengetahui kondisi suaminya kala itu, namun seorang temannya yang memberikan informasi tersebut.
"Dia (teman) tanya, suamiku layar? Iya layar, kapal apa? KRI Nanggala 402," ucapnya menirukan pertanyaan temannya.
Cica kemudian diminta melihat tayangan di YouTube mengenai informasi yang disampaikan temannya itu.
"Akhirnya saya coba cari di TV, anak saya yang melihat di YouTube KRI Nanggala langsung muncul dan benar, hilang kontak," terang dia.
Cica langsung bergegas ke markas Koarmatim untuk memastikan berita yang dilihatnya, lalu dikasih tahu untuk berdoa karena sedang dalam pencarian.
Dia juga mencoba menenangkan kedua putrinya yakni Cinta Cinta Aurelia (sebelas) dan Ara Aulia Maharani (18).
Hingga akhirnya KRI Nanggala 402 dinyatakan subsunk (tenggelam) dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto secara resmi menguntungkan semua kru kapal selam gugur.
BACA JUGA: TNI Keluarkan Instruksi Tegas, KKB Papua Siap Ngompol
Tetapi Cica masih berharap suaminya agar bisa kembali dengan selamat. Karena dia percaya akan ada mukjizat dari Tuhan.
"Evakuasi masih berlangsung, saya berharap mukjizat masih bisa selamat. Bahkan, jika tidak selamat saya ingin sekali melihat tulang suaminya," tutur Cica.(mcr12/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News