GenPI.co - Keputusan pemerintah mengategorikan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dikomentari oleh tokoh papua Yan Permenas Mandenas.
Yan yang adalah anggota Komisi I DPR RI menyebut pelabelan itu tidak akan menyelesaikan masalah yang tengah terjadi di Papua.
BACA JUGA: Pantas KKB Papua Makin Beringas, Ternyata Senjata Mereka...
"Saya pikir penetapan KKB sebagai kelompok teroris itu bukan solusi dan tidak menyelesaikan persoalan," kata Yan, Jumat (30/4).
Menurut dia langkah itu menunjukkan sisi emosional pemerintah yang tidak berupaya untuk menganalisis dengan baik persoalan yang tengah terjadi.
“Analisis yang baik, berbagai macam aspek, harus dipertimbangkan. Jadi, tidak tergesa-gesa diputuskan," ungkap Yan.
Politikus Gerindra asal Nabire ini lantas membeber, negara harus punya rencana jangka panjang untuk menyelesaikan masalah di Papua.
"Tentunya langkah jangka panjang dibangun oleh pendekatan teritorial, komunikasi, penggalangan, kemudian mendorong arahnya kepada rekonsiliasi dan dialog," tutur Yan
Hasil tidak akan dicapai dijak hanya berfokus pada pemberantasan KKB saja.
"Kelompok KKB yang bersenjata dihabisi, tetapi intelektualnya tetap berkembang terus," ungkapnya.
BACA JUGA: Neta IPW Beri Warning, KKB Papua Mungkin Punya Penembak Jitu!
Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud MD dalan konferensi pers daring, Kamis (29/4) kemarin mengumumkan sikap pemerintah terkait eskalasi kekerasan yang terus meningkat di Papua.
Dia mengatakan bahwa pemerintah kini menganggap KKB sebagai teroris, berkaca dari aksi brutal yang mereka lakukan.
Penetapan KKB sebagai teroris disebut sesuai dengan Undang-undang Nomor 5 Tahun 2018 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme.(JPNN.GenPI)
BACA JUGA: Mantan Jendral Sebut Teroris di Papua Cukup Kuat, Karena itu...
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News