GenPI.co - Mantan Menteri Koordinator Perekonomian Rizal Ramli menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) tega kepada rakyatnya sendiri.
Sebab, banyak koruptor kelas kakap yang diringankan beban atau hukumannya.
Hal tersebut berawal dari Rizal Ramli yang menyoroti presenter Najwa Shihab terkait kontennya di YouTube yang membahas soal keringanan hukum bagi para koruptor.
"Najwa, luar biasa. Penjelasan tentang tradisi diskon hukuman koruptor bagus sekali,” ujar Rizal Ramli dalam akun Twitter-nya dan GenPI.co telah diizinkan mengutip, Kamis (5/8).
Menurutnya, penjelasan Najwa sangat analitis persuasif.
Tidak hanya itu, Rizal Ramli juga mengaku sedih dengan penanganan hukum terhadap para koruptor yang tidak adil.
"Tapi sangat menyedihkan dan tidak adil. Mas Jokowi piye (bagaimana) katanya anti-korupsi, kok tega sih sama rakyat?" tuturnya.
Seperti diketahui, belum lama ini Najwa Shihab menjabarkan soal banyaknya koruptor tanah air yang mendapatkan diskon hukuman.
Najwa juga menyebut beberapa nama yang mendapat pengurangan, yakni Djoko Tjandra, Pinangki Sirna Malasari, hingga Juliari Peter Batubara.
Di sisi lain, pendiri lembaga survei sekaligus pengamat politik Hendri Satrio juga menyoroti hal yang sama.
Menurutnya, para koruptor yang disebutkan Najwa merupakan pejuang.
“DJoko Tjandra, Pinangki Sirna Malasari, Edhi Prabowo, Juliari Batubara. Mereka ini para pejuang hukum yang tangguh,” ujar Hendri Satrio.
Menurut Hendri Satrio para koruptor merupakan para pejuang hukum yang berjuang untuk dirinya sendiri dan meringankan hukumannya di pengadilan.
“Mereka berjuang untuk mendapatkan hukuman yang ringan, demikian setidaknya menurut banyak orang. Siapa lagi pejuang hukum lainnya menurut Anda?” tandasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News