GenPI.co - Anggota DPR RI Komisi I Fadli Zon menyoroti langkah Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan yang ingin menghapus angka kematian dari indikator covid-19.
Fadli Zon lantas menilai penanganan covid-19 di Indonesia telah gagal karena diamatkan kepada orang yang tidak bergelut di bidangnya.
“Beginilah kalau urusan tak diserahkan pada ahlinya,” ujar Fadli Zon dalam akun Twitter-nya dan GenPI.co telah diizinkan mengutip, Rabu (11/8).
Menurut Fadli Zon, data kematian bukan sekedar angka, melainkan nyawa manusia yang seharusnya dilindungi tumpah darahnya.
“Kita gagal mencegah korban begitu banyak. Kalau data tak akurat, perbaiki,” tutur Fadli Zon.
“Bukan dihapus sebagai indikator penanganan,” tandasnya.
Di sisi lain, Mantan Menteri Koordinator Perekonomian Rizal Ramli mempertanyakan di mana logika menghapuskan angka kematian tersebut.
“Kok indikator tentang kematian covid (case mortality) akan dihapuskan? Apa ya logikanya?” ujar Rizal Ramli.
Dirinya lantas menilai Luhut Binsar Panjaitan ingin mendapat penilaian baik atas penanganan covid-19 di Indonesia lantaran ingin menghapus angka kematian itu.
“Saking ingin menunjukkan prestasi, indikator pun dihilangkan,” ujar Rizal Ramli. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News