GenPI.co - Eks politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean, turut berkomentar mengenai isu Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bakal kena reshuffle kabinet.
Menurut Ferdinand, kinerja Prabowo cenderung biasa-biasa saja, tidak terlalu menonjol bahkan tak menuai prestasi yang patut dibanggakan sebagai seorang menteri.
"Kinerja Prabowo biasa-biasa saja, bahkan tidak bagus-bagus banget," ucap Ferdinand kepada GenPI.co, Rabu (18/8).
Ferdinand mempertanyakan bahkan mengaku bingung, mengapa Prabowo cenderung tak maksimal setelah masuk dalam kabinet Indonesia maju.
"Prabowo tidak menunjukan kinerja yang signifikan, bahkan tidak pernah berbicara sebagai seorang menteri, padahal urusan pertahanan bahkan banyak sekali yang harusnya dikomentari oleh beliau," jelas Ferdinand.
Dia menjelaskan, pertahanan tak sebatas ancaman militer. Namun, banyak ancaman non-militer mulai dari terorisme dan radikalisme.
Sedangkan yang Ferdinand lihat, Prabowo cenderung diam dan terkesan tidak melakukan pembelaan terhadap pemerintah dan negara.
"Saya pikir Prabowo tidak masuk dalam jajaran menteri terbaik. Namun, bila masuk jajajaran menteri biasa saa, ya, itulah posisi beliau," lanjutnya.
Walau demikian, Ferdinand menilai bahwa Prabowo patut untuk dipertahankan dalam kabinet Indonesia maju yang dibangun oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Walau bukan menteri terbaik, pasti ada pertimbangan-pertimbangan lain yang bisa membuat dia patut untuk dipertahankan," jelasnya.
Pria yang pernah memimpin Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) berharap, bahwa Prabowo bisa membuat situasi Indonesia lebih kondusif dan tenang.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News