GenPI.co - Mardani Ali Sera merespons tanggapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tidak ingin dibebankan terkait pemecatan 56 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Politisi PKS itu geram.
"Jokowi keliru saat dirinya gelisahan karena semua permasalahan mengarah pada dirinya. Memang itu fungsi dan tugas presiden yang dititipkan oleh rakyat,” ujarnya kepada GenPI.co, Rabu (22/9/2021).
Menurutnya, sikap Jokowi seakan acuh. Padahal, presiden memiliki kewenangan untuk menyelesaikan permasalahan di dalam tubuh lembaga antirasuah.
"Kewenangan menyelesaikan masalah tidak pernah dilakukan. Ini menjadi sebuah indikasi pembiaran,” katanya.
Dirinya lantas menyindir aksi presiden dalam membagikan sembako di berbagai tempat. Menurutnya, Jokowi cukup mampu untuk melakukan hal tersebut.
Oleh sebab itu, Mardani Ali Sera mempertanyakan mengapa proses degradasi KPK tetap dibiarkan.
“Tidak bisa seorang presiden lepas tangan begitu saja. Presiden merupakan penanggung jawab tertinggi dari kewenangan administrasi di negeri ini,” katanya.
Tidak hanya itu, dirinya juga mengatakan bahwa semua urusan harus melalui jalur presiden. Sedangkan apa yang akan dilakukan setelah itu bisa diserahkan ke menteri dan lain-lain.
"Miris, padahal UU KPK yang baru saja mengatakan bahwa lembaga tersebut berada di rumpun eksekutif," ujarnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News