Pendiri KedaiKopi Buka Suara: Ganjar Pranowo Perlu Turun Tangan

18 Oktober 2021 08:10

GenPI.co - Pendiri Lembaga Survei KedaiKopi Hendri Satrio ikut buka suara terkait pernyataan Ketua DPD PDIP Jawa Tengah (Jateng) Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul.

Seperti diketahui, Bambang Pacul menyebut kader PDIP yang memberi dukungan pada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Prabowo bukan bagian dari banteng, melainkan celeng.

Merespons pernyataan Bambang Pacul tersebut, Hendri Satrio mengaku terkejut.

BACA JUGA:  Cespleng! Air Rebusan Pare Campur Madu Khasiatnya Wow Banget

"Awal-awal saya kira celeng versus banteng hanya drama yang dimainkan oleh kader PDIP, ternyata pernyataan Bambang Pacul ini cukup keras," ujar Hendri Satrio kepada GenPI.co, Minggu (17/10).

Pengamt Politik itu mengira drama tersebut diawali oleh semacam konflik yang kemudian bisa menaikkan elektabilitas dan bisa mendorong Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden.

BACA JUGA:  Dokter Dina Larang Lakukan Ini Setelah Mencapai Puncak Kenikmatan

"Menurut saya, konflik ini tidak bisa dianggap remeh. Mas Ganjar harus cepat turun tangan meredam ini semua, karena konflik ini bisa memperburuk citranya dihadapan Megawati," ungkapnya.

Tidak hanya itu, menurut Hendri Satrio, Ganjar Pranowo juga perlu memberi arahan kepada para pendukungnya agar tidak terburu-buru menyentil soal pilpres sehingga membuat banteng bangun dari tidurnya.

BACA JUGA:  Cespleng! Mentimun Campur Jahe Sangat Dahsyat, Siap Goyang Bos

"Dia juga harus cepat turun menenangkan barisan celeng ini untuk tidak menganggu banteng. Kendati demikian, menurut saya, celeng-celeng ini akan menjadi banteng kembali," ujar Hendri Satrio.

Sementara itu, Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun mengaku heran dengan PDIP yang melarang orang-orang berharap kepada Ganjar Pranowo.

Dirinya lantas menyoroti soal isu pemecatan kader PDIP yang mendukung Ganjar Pranowo.

"Aspirasi kok dilarang? Lalu bagaimana dengan sanksi untuk kader PDIP di Malang yang mendeklarasikan Puan Maharani? Apakah akan dipecat juga?" kata Refly Harun.

Refly Harun mengaku menyayangkan konflik internal PDIP yang sedang terjadi.

Sebab, salah satu kader PDIP yang mendukung Ganjar Pranowo mengaku ikhlas dipecat setelah menyampaikan aspirasi tersebut.

"Jangan sampai kalau mendeklarasikan Ganjar dipecat, sedangkan Puan tidak. Ini kadang-kadang ada ketidakadilan di situ. Coba kalau Puan yang dideklarasikan di mana-mana, pasti tidak dipecat," pungkas Refly Harun.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co