GenPI.co - Pakar komunikasi dan politik Emrus Sihombing angkat bicara terkait menteri yang disebut terlibat bisnis tes PCR di masa pandemi Covid-19.
Emrus, sapaan akrabnya meminta pemerintah membongkar biaya asli dari tes PCR.
"Usut, siapa saja yang bermain dalam bisnis PCR ini," kata Emrus kepada GenPI.co, Jumat (5/11).
Menurut Emrus, jika benar hal itu yang terjadi, menteri yang bersangkutan memanfaatkan jabatannya untuk berbisnis.
Emrus pun mendesak para menteri yang memiliki bisnis PCR tersebut mundur dari jabatannya
"Menteri yang bertanggung jawab dan terkait langsung dengan dana PCR, segera mundur saja," kata Emrus.
Emrus menambahkan, pihak-pihak yang berbisnis PCR juga harus mengembalikan kelebihan biaya PCR yang sebelumnya sangat mahal.
Sebab, kata Emrus, biaya real PCR tak sampai jutaan rupiah.
Untuk diketahui, Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) melaporkan dua menteri Presiden Jokowi ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas dugaan keterlibatan dalam bisnis PCR.
Adapun menteri yang dilaporkan ialah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri BUMN Erick Thohir. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News