GenPI.co - Pengamat politik Zaki Mubarak menyebut jika Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dipasangkan dengan Ketua DPR RI Puan Maharani pada Pilpres 2024 bisa mengkhawatirkan.
"Sebab, chemistrynya tidak kelihatan," ujar Zaki kepada GenPI.co, Selasa (16/11/2021).
Bahkan, jika dipaksakan bisa membawa efek elektoral yang negatif.
Sebab, Prabowo Subianto dan Puan Maharani itu sama-sama representasi nasionalis.
"Padahal, untuk menang harus memperluas basis pemilihnya," tambahnya.
Konstituen PDIP menurutnya kurang sreg jika harus mengusung Prabowo.
"Mengingat perseteruan keras mereka saat Pilpres 2014 dan 2019," tegas dia.
Namun, jika muncul pasangan Prabowo Subianto dan Puan Maharani tetap menjadi pesaing yang kuat bagi Ganjar Pranowo dan Airlangga Hartarto.
"Sebab, elektabilitas Prabowo cukup besar," ungkap Zaki
Terlebih, mesin politik PDIP berada di bawah komando Megawati Soekarnoputri yang sangat efektif.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News