Analisis Dahsyat CIIA Soal Penangkapan Terduga Teroris MUI, Telak

18 November 2021 21:20

GenPI.co - Direktur The Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya angkat suara soal penangkapan terduga teroris anggota MUI.

Menurut dia, fenomena tersebut tidak perlu heboh menganggap MUI harus diawasi.

"Ini tidak ada kaitannya dengan MUI sama sekali, dan tidak perlu berlebihan untuk mengawasi lembaga-lembaga," ucap Harits kepada GenPI.co, Rabu (17/11).

BACA JUGA:  Pengamat Terorisme Beber Tugas Berat KASAD Dudung Abdurachman

Harits menjelaskan Densus 88 bisa salah dalam menangkap terduga teroris, karena tidak membuka ke publik.

Sebab, menurutnya, kondisi itu mengakibatkan polemik yang panjang terkait penetapan terduga teroris dari Jemaah Islamiyah (JI).

BACA JUGA:  Siasat Densus 88 Tangkap Terduga Teroris MUI Terkuak, Telak!

"Sederhananya, JI sudah dianggap organisasi teroris. Jadi, Densus 88 bisa leluasa mengoperasionalkan UU teroris tersebut," jelasnya.

Selain itu, Harits menilai Densus 88 cukup sering melakukan penangkapan pada akhir tahun 2021.

Kendati demikian, Harits merasa penangkapan tersebut bisa saja salah tangkap.

"Karena merasa cukup legitimasi, Densus 88 bisa menganggap orang terindikasi JI, lantas ditangkap," imbuhnya.

Sebelumnya diketahui, Densus 88 menangkap terduga teroris anggota Komisi Fatwa MUI, Ahmad Zain An-Najah, beberapa waktu lalu. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi Reporter: Puji Langgeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co