GenPI.co - Pengamat komunikasi dan politik Jamiluddin Ritonga menilai kekurangan menduetkan antara Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan Ketua DPR RI Puan Maharani.
"Duet Anies dan Puan didukung oleh kekuatan yang berbeda," ujar Jamiluddin kepada GenPI.co, Jumat (26/11).
Sebab, pendukung Anies pada umumnya tidak menyukai Puan dan PDIP.
Hal itu berlaku sebaliknya, yang mana pendukung Puan dan kader PDIP tidak menyukai Anies.
"Jadi, pendukung Anies dan Puan seperti minyak dan air, sehingga sulit untuk bersatu," jelasnya.
Oleh karena itu, kehadiran para pendukung bukan untuk menyatukan dan membesarkan pasangan itu.
"Justru akan berpeluang untuk saling meniadakan," tambahnya.
Jadi, lanjut Jamiluddin, peluang menang duet Anies dan Puan dalam Pilpres 2024 relatif kecil.
Akademisi dari Universitas Esa Unggul itu menyebut, perkiraan duet Anies dan Puan akan gugur.
"Jika bersatu, mereka hanya pasangan boneka yang memang disiapkan untuk kalah," jelasnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News