GenPI.co - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dipastikan bakal maju kembali sebagai calon presiden (capres) pada Pilpres 2024.
Hal tersebut membuat beberapa pihak menilai, bahwa Prabowo Subianto ngotot maju pada Pilpres 2024.
Merespons hal itu, Dewan Pakar Asosiasi Pembicara Profesional Indonesia Emrus Sihombing menyampaikan analisisnya.
"Prabowo Subianto bukanlah orang yang ngotot harus menjadi capres," jelas Emrus Sihombing kepada GenPI.co, Senin (20/12).
Emrus memang tak sependapat dengan pihak yang menyebut usaha Prabowo Subianto ngotot untuk menjadi capres 2024.
Sebab, menurut Emrus, Prabowo Subianto sudah pernah menjadi calon wakil presiden pada Pilpres 2009.
Saat itu, Prabowo Subianto menjadi calon wakil presiden Megawati Soekarnoputri.
"Prabowo orang yang rendah hati, mau jadi calon wakil presiden sudah dilalui dan juga calon presiden sudah dilalui," ungkap Emrus.
Sebelumnya, Prabowo Subianto sudah menjadi capres dua kali, yakni pada Pilpres 2014 dan 2019.
Pada Pilpres 2014, Prabowo Subianto berpasangan dengan Hatta Rajasa yang saat itu merupakan Ketum PAN.
Sementara, pada Pilpres 2019 Prabowo menggandeng Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno untuk menjadi pasangannya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News