GenPI.co - Direktur Eksekutif Studi Demokrasi Rakyat (SDR) Hari Purwanto memberikan catatan kepada Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal Dudung Abdurachman.
Hari mengatakan, Dudung makin mendapatkan tempat di masyarakat Indonesia semenjak menjadi KASAD. Hal itu menjadi modal berharga untuk Dudung.
"Dudung telah diterima oleh mayoritas masyarakat Indonesia," katanya, kepada GenPI.co, Sabtu, (29/1).
Dia mengatakan, catatan itu membuat Dudung tidak perlu bersanding dengan Ketua DPR RI Puan Maharani.
Diketahui, nama Puan mencuat sebagai pendamping Dudung.
"Dudung tidak perlu lagi dukungan dari PDIP dan berpasangan dengan Puan Maharani yang elektabilitas masih sangat rendah," ujarnya.
Hari mengatakan, kondisi semacam ini mau tidak mau PDIP terpaksa akan mencalonkan Dudung sebagai Presiden 2024.
"Tanpa harus disandingkan dengan Puan atau dengan Walikota Solo Gibran, KASAD Dudung akan melenggang bebas di tahun 2024," katanya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News