Ini Saran Pengamat Top Supaya Parpol Baru Lebih Kuat

23 Februari 2022 11:50

GenPI.co - Pengamat politik Zaki Mubarak menyoroti persamaan antara Partai Pelita besutan mantan ketua Muhammadiyah Din Syamsuddin dengan parpol baru lainnya.

Beberapa parpol baru yang disoroti antara lain Partai Ummat dan Gelora. Menurutnya, kehadiran partai politik baru sama saja.

"Tujuan mereka mencoba mencari peruntungan dengan modal politik yang minimal," ujar Zaki kepada GenPI.co, Selasa (22/2).

BACA JUGA:  Din Syamsuddin Dirikan Partai Pelita, Pengamat Khawatir Soal Ini

Menurut Zaki, Partai Ummat dan Gelora masing-masing karena konflik internal di PAN dan PKS. 

"Jadi, tidak ada yang baru ditawarkan parpol-parpol itu," lanjutnya.

BACA JUGA:  Dikabarkan Bikin Parpol Baru, Din Syamsuddin Buka Suara

Bahkan, menurut Zaki, elite-elite di partai-partai anyar itu merupakan para pemain lama juga.

"Mereka berebut ceruk pemilih sama dengan parpol sebelumnya yang jadi induknya, PAN dan PKS," jelasnya. 

BACA JUGA:  Pilpres 2024, Gatot Nurmantyo Bakal Jadi Capres Partai Pelita?

Selain itu, survei menunjukkan rendah dukungan publik kepada parpol baru itu, tidak ada yang melewati 1 persen.

"Ini ironis dan seperti membuang-buang energi," tegasnya. 

Akademisi dari Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta itu menyarankan agar parpol baru seperti Partai Ummat, Gelora dan Pelita merger atau gabung saja.

"Sehingga mereka akan menjadi partai politik yang lebih kuat dan berwibawa," jelasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co