Pak Mendag Jangan Kalah Sama Mafia Minyak Goreng, Ayo Cari Solusi

21 Maret 2022 14:34

GenPI.co - Pengamat politik dari Rekan Indonesia Agung Nugroho meminta pemerintah untuk lebih berani melawan mafia minyak goreng demi rakyat.

Dia juga mengaku prihatin dengan keadaan bangsa. Pasalnya, kata dia, pemerintah kesulitan dalam mencari solusi dari kelangkaan komoditas tersebut.

“Memprihatinkan, menilik jalan panjang pemerintah dalam menemukan solusi kelangkaan minyak goreng,” ujar Agung kepada GenPI.co, Senin (21/3).

BACA JUGA:  Harga Minyak Goreng Naik Tinggi, Konsumen Mengeluh

Selain itu, Agung juga mengatakan ada hal yang aneh dari pencabutan aturan Harga Eceran Tertinggi (HET) oleh pemerintah.

“Harga per liter sudah tidak Rp 14 ribu lagi, tetapi malah diserahkan pada fluktuasi pasar sehingga menyebabkan harga 1 liter minyak goreng kemasan meroket mencapai Rp 23-25 ribu,” ujarnya.

BACA JUGA:  Pengamat Sindir Megawati soal Minyak Goreng, Isinya Menohok!

Meskipun subsidi pada minyak goreng curah tetap diberikan seharga Rp 14 ribu, akan tetapi produksi dan distribusinya tetap menjadi kewenangan pusat.

“Di sini akan menjadi lingkaran setan untuk pemerintah daerah jika ada masalah di lapangan. Kelangkaan akan terjadi lagi,” ucapnya.

BACA JUGA:  Bu Megawati Simak Nih, Minyak Goreng Langka Bukan Salah Emak-Emak

Dia juga menilai operasi pasar tidak akan berdampak signifikan pada kelangkaan minyak goreng.

Sebab, menurutnya, operasi pasar tidak didesain untuk selamanya, karena terbatas juga oleh stok.

“Bagaimanapun pemerintah daerah juga terus cari cara agar kebutuhan minyak goreng selalu tersedia dan terjangkau harganya,” tuturnya.

Seperti diketahui, belum lama ini dikabarkan minyak goreng yang langka sudah kembali memenuhi toko-toko dan pasar.

Namun, ketersediaan minyak goreng tersebut rupanya belum merata ke daerah-daerah dan masih sulit untuk ditemukan.

Tidak hanya itu, minyak goreng langka tersebut juga mulai bernilai lebih mahal, yakni dua kali lipat dari yang sebelumnya ditetapkan oleh Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ranto Rajagukguk Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co