GenPI.co - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengaku tidak mengetahui perihal fotonya yang terpampang besar di dua baliho di Lampung Selatan.
"Saya tidak tahu terkait hal tersebut. Apakah itu iklan perusahaan atau ekspresi mendukung pemberantasan korupsi di tanah air," ujar Firli di Gedung Merah Putih, Rabu (20/4).
Dirinya tidak mempermasalahkan adanya dua baliho tersebut. Pasalnya, dua baliho itu berupa dukungan mengandung pesan antikorupsi.
Bahkan, Firli juga mengucapkan terimakasih karena masyarakat tetap aktif menyebarkan semangat antikorupsi.
"KPK mengucapkan terima kasih. Terima kasih informasinya. Tetap bantu kami sebarkan semangat untuk pemberantasan korupsi dan mari terus gelorakan bangun budaya antikorupsi," ujar Firli.
Di sisi lain, Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri, mengatakan pemasangan baliho tersebut bukan program dan tidak menggunakan anggaran lembaganya.
"KPK memastikan pemasangan baliho pesan antikorupsi tersebut bukan bagian program dan juga tidak menggunakan anggaran kami," ujar Ali Fikri.
Dirinya menilai baliho itu semata-mata sebagai peran aktif masyarakat yang ingin ikut dalam pemberanyasan korupsi.
"Peran serta masyarakat dalam pemberantasan korupsi tidak hanya melalui penyampaian pengaduan dugaan tindak pidana korupsi dalam proses penegakan hukum," kata dia.
Pasalnya, menurut Ali, masyarakat bisa ikut terlibat dalam pengawasan pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan serta penyampaian pesan-pesan antikorupsi.
"Pesan antikorupsi penting terus digelorakan agar satu sama lain saling mengingatkan untuk menjauhi perilaku-perilaku korupsi," ujar Ali. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News