Demokrat Punya Solusi Atasi Polarisasi

29 Juni 2022 20:10

GenPI.co - Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra meminta elite politik memberi contoh untuk mengatasi polarisasi.

“Mesti terbuka dan jaga komunikasi dengan semua pihak. Intinya, menghargai perbedaan,” ujar Herzaky kepada GenPI.co, Rabu (29/6).

Menurutnya, semua pihak harus mendengar berbagai pendapat walaupun berbeda kubu.

BACA JUGA:  Sri Mulyani Bawa Kabar Baik, Gaji ke-13 PNS Cair, Cek Rekening

“Bukan sebagai musuh, melainkan sebagai lawan berdialektika dan mitra dalam membangun negeri,” ucapnya.

Selain itu, Herzaky juga mengatakan elite politik juga harus terbiasa dan siap berkompetisi.

BACA JUGA:  Menko Airlangga Dorong Mahasiswa Menjadi Wirausaha Sukses

“Jangan berupaya menghalang-halangi calon lain muncul dalam kontestasi demi kepentingan elektoral dan kemenangan semata,” tuturnya.

Dirinya berharap tidak hanya ada dua kubu yang berlaga dalam Pilpres 2024, seperti 2019 hanya diikuti dua calon presiden.

BACA JUGA:  Gerindra Tegas, Capres yang Membuat Polarisasi Tak Perlu Diusung

“Yang membuat keterbelahan di masyarakat makin mendalam justru lantaran hanya ada dua kubu yang bertarung,” kata dia.

Oleh sebab itu, menurutnya, setiap pihak harus membuka ruang untuk koalisi dan pasangan calon minimal tiga di Pilpres 2024 untuk cegah keterbelahan.

“Berhenti menyebar politik kebencian, framing, dan labelling yang merusak. Jangan berupaya menghancurkan lawan dalam kontestasi demi kemenangan,” ujar Herzaky.

Menurut Herzaky, adu gagasan dan adu program lebih baik dari pada menyerang pribadi dan mengorek kekurangan pribadi lawan politik. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co