Peneliti CSIS Sebut Gerindra dan PKB Belum Sah Berkoalisi

06 Juli 2022 08:10

GenPI.co - Peneliti Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Philips Vermonte menyatakan PKB dan Partai Gerindra belum bisa dibilang berkoalisi.

Philips mengatakan kedua partai belum saling menandatangani perjanjian.

Dia menjelaskan sampai saat ini hanya Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) saja yang bisa disebut sebagai koalisi.

BACA JUGA:  Partai Gerindra Berkoalisi dengan PKB, PDIP Tak Khawatir

"Sebab, mereka sudah deklarasi dan tanda tangan," ucap dia di Hotel Bintang Baru, Jakarta Pusat, Selasa (5/7).

Philips menyatakan partai lain, termasuk Gerindra dan PKB, sampai saat ini masih dalam masa penjajakan saja atau baru saling bertemu.

BACA JUGA:  Gerindra Tegas, Capres yang Membuat Polarisasi Tak Perlu Diusung

Dia menilai langkah itu sebagai bentuk usaha mereka dalam mencari partner politik.

"Saya mengira itu bagian dari proses pembentukan koalisi," terangnya.

BACA JUGA:  Gerindra dan PKB Mesra di Pemilu 2024, Sosok Capres Disembunyikan

Sementara itu, Philips menganggap baik partai politik membentuk koalisi sejak dini.

Philips menyatakan banyak keuntungan yang didapat partai politik jika berkoalisi lebih awal.

"Melihat sisi politik, mereka bisa menyamakan persepsi dan visi," ujarnya.

Selain itu, Philips menerangkan masyarakat bisa menelaah juga calon presiden yang menurut mereka baik untuk dipilih. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid Reporter: Ferry Budi Saputra

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co