GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando Emas menyatakan buruh bisa menjadi penentu kemenangan capres yang akan bertarung pada Pilpres 2024.
Fernando menyebut sangat menarik bila melihat buruh dan pengaruhnya pada pilpres maupun pileg.
Kalau berdasarkan kuantitas, kata Fernando, jumlah buruh cukup signifikan.
"Namun, selama ini mereka tidak terlalu signifikan," kata Fernando kepada GenPI.co, Rabu (6/7).
Fernando mengatakan merujuk pada hasil pencatatan Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah buruh dan pekerja di Indonesia lebih dari 30 persen.
Fernando berharap para tokoh buruh, seperti Andi Gani Nena Wea dan Said Iqbal, mampu mengonsolidasikan kekuatan dengan lebih baik.
Sebab, dengan jumlah massa yang besar, buruh bisa jadi kekuatan penting pada Pemilu 2024.
"Saya melihat ketokohan Andi Gani dan Said Iqbal akan mampu mempersatukan para buruh dan pekerja dalam menentukan arah politiknya," ungkapnya.
Menurutnya, ketika buruh sudah bersatu, mereka bisa lebih mudah menentukan pilihan politiknya.
"Sejalan dengan itu tentu perjuangan kepentingan dan hak mereka sebagai buruh juga lebih mudah," ucap Fernando.
Puncaknya, kata Fernando, buruh mesti bisa menempatkan salah satu tokohnya di posisi menteri tenaga kerja.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News