GenPI.co - Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo akhirnya buka suara terkait keberadaan Bharada E yang dihubung-hubungkan dengan nama Richard Elizier.
Menurut jenderal bintang dua itu, bahwa Bharada E yang meminta tolong kepada Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) itu berada di Polda Metro Jaya.
"Bharada E di Polda Metro Jaya," jelas Irjen Dedi Prasetyo lewat pesan singkat kepada JPNN.com, Sabtu (23/7/2022).
Namun, Irjen Dedi enggan menyebut alasan Bharada E berada di Mapolda Metro Jaya.
Saat ditanya, apakah ditahan atau dalam rangka pemeriksaan terkait kasus dugaan pelecehan dan percobaan pembunuhan berencana yang dialami istri Ferdy Sambo? Irjen Dedi tak merespons.
Sebelumnya, dari keterangan polisi, Bharada E disebut menewaskan sesama polisi, Nopryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Dalam peristiwa mengenaskan itu, Bharada E dan Brigadir J disebut baku tembak di rumah Kadiv Propam Polri (sekarang nonaktif) Irjen Ferdy Sambo di Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (8/7) sekitar pukul 17.00 WIB.
Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto (sekarang nonaktif) mengatakan Bharada E adalah penembak nomor satu di Resimen I Pasukan Pelopor di jajaran Korps Brimob.
"Dia sebagai anggota tim penembak nomor satu, kelas satu di resimen pelopor," kata Kombes Budhi di Mapolres Jakarta Selatan, Selasa (12/7/2022).
Selain itu, Bharada E juga instruktur vertical rescue, yaitu pelatih teknik evakuasi dari titik rendah ke titik lebih tinggi atau sebaliknya, juga pada medan curam atau vertikal, kering maupun basah. (JPNN/GenPI.co)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News