GenPI.co - Direktur Lingkar Madani Indonesia (Lima Indonesia) Ray Rangkuti menyebut citra Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai bapak politik identitas tak mudah dihilangkan.
Menurut Ray, hal tersebut disebabkan oleh banyaknya pendukung berbasis Islam yang mendorong mantan menteri pendidikan tersebut sebagai capres.
“Tidak mudah menghapus citra itu, apalagi banyak simpatisan Islam politik menyatakan dukungan terhadap dia," ujar Ray kepada GenPI.co, Senin (21/11).
Dirinya juga menyoroti langkah Anies yang hendak bersafari politik ke beberapa daerah, salah satunya Papua.
Ray menduga hal tersebut dilakukan agar Anies mendapatkan legitimasi sebagai seseorang yang nasionalis alias berhaluan tengah.
“Sebab, citra Anies makin condong ke kanan seiring banyaknya pendukung yang berbasis Islam politik,” tuturnya.
Selain itu, Ray juga mengatakan upaya tersebut dilakukan Partai NasDem agar tidak dianggap berhaluan kanan setelah mendeklarasikan Anies sebagai capres.
"Untuk Partai NasDem juga. Jadi, tidak hanya untuk kepentingan elektabilitas Anies saja,” jelas Ray.
Ray mengatakan Partai NasDem akan mengalami kerugian besar jika cap nasionalis dari partai yang didirikan Surya Paloh tersebut pudar.
“Partai NasDem sudah mengerti bahwa hal tersebut akan jadi permasalahan setelah mendeklarasikan Anies sebagai capres,” pungkas Ray Rangkuti. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News