Gubernur DKI Dibela Arief: Jokowi Presiden, Jakarta Tetap Banjir

02 Januari 2020 20:25

GenPI.co - Di tengah sibuk mengatasi segala dampak banjir di Jakarta, Gubernur Anies Baswedan mendapatkan banyak kritik dan serangan dari berbagai pihak.

Salah satunya datang dari politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul.

BACA JUGA: Korban Banjir di Jabodetabek Berjatuhan, Puan Maharani Bilang Ini

Kendati mendapat banyak kritikan mengatasi banjir yang menerjang Jakarta, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono membela Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

BACA JUGABanjir 2020: Jangan Saling Menyalahkan, Rakyat yang Jadi Korban

Menurut Arief, banjir yang terjadi sekarang ini tidak hanya melanda Jakarta, tetapi juga daerah penyangga seperti Depok, Bekasi, Tangerang, dan Bogor.

BACA JUGA: Ramalan Wirang Birawa Jakarta Banjir: Kemarin Sudah Diingetin...

"Banjir juga terjadi di banyak provinsi. Tapi sungguh aneh banjir di Jakarta dilimpahkan pada Gubernur Anies Baswedan," beber Arief dalam keterangannya yang diterima jpnn.com, Kamis (2/1).

BACA JUGA: Indonesia Menangis, BNPB: Korban Banjir Jabodetabek 16 Jiwa 

Arief Poyuono menyebutkan, banjir di Jakarta tidak akan besar jika sistem penanggulangannya di daerah penyangga ibu kota berfungsi baik sehingga air kiriman tidak menyerbu DKI.

BACA JUGA: Luar Biasa... Prabowo Jantan Banget Puji Jokowi Setinggi Langit

Anak buah Prabowo Subianto itu juga menyitir pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat sebelum jadi gubernur dan setelah memimpin Jakarta.

BACA JUGA: Wow... Ada Politikus Desak KPK Usut Anies Baswedan, Kenapa?

"Presiden Joko Widodo mengatakan akan mudah mengatasi banjir di Jakarta kalau jadi presiden. Nah sudah lima tahun loh jadi presiden tapi Jakarta tetap banjir tuh," ungkap Arief Poyuono.

BACA JUGA: Manfaat Piknik Ternyata Luar Biasa, Ampuh Cegah Penyakit Jantung

Sementara lain, Arief menyatakan, tidak sedikit utang negara digunakan untuk membangun infrastruktur, tetapi sayangnya utang itu tidak digunakan untuk membangun prasarana yang bisa mencegah banjir di seluruh Indonesia.

BACA JUGA: Aku Terkulai Lemas Dibujuk Rayu Teman Online

"Kangmas Joko Widodo bangun infrastruktur di mana-mana tapi coba tengok sungai atau kanal di belakang Istana Kepresidenan airnya saja hitam dan bau, serta selokan-selokan yang banyak mampet," tegas Arief.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co