Menhan Prabowo Beli Kapal Fregat dari Denmark, Luhut Semringah...

18 Januari 2020 03:45

GenPI.co - Kasus Laut Natuna, akhirnya membawa Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menetapkan pilihan untuk secepatnya membeli kapal panjang sejenis ocean going.

Hal tersebut terungkap sesaat Menhan Prabowo Subianto menyambangi Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan. 

BACA JUGA: Horee... Ini Jabatan PNS yang Tak Kena Perampingan Birokrasi

Keduanya pun sempat membahas persoalan dengan China di Natuna.

Usai pertemuan tersebut, Luhut membeberkan bahwa Indonesia akan membeli kapal panjang sejenis ocean going. 

BACA JUGA: Moeldoko Panggil Ahok ke Istana, Ini Perintahnya...

Kapal tersebut akan memperkuat pengamanan laut Indonesia.

"Jadi ke depannya, Pak Bowo (Prabowo Subianto-red) tadi juga sudah bilang akan memperbanyak kapal angkatan laut. Dan tadi saya usul supaya ada ocean going, kapal yang lebih panjang," ungkap Luhut di Jakarta, Jumat (17/1).

BACA JUGA: Kasus Natuna: Indonesia vs China, Menteri Inggris Bela Siapa?

Luhut pun mengaku, kapal-kapal patroli laut yang dimiliki Indonesia selama ini, belum cukup untuk menjangkau semua kebutuhan pengamanan.

"Pak Prabowo saya lihat angkatan laut udah beli ocean going, akan beli dari Denmark. Itu memang kapal yang ocean going yang 138 meter yang bisa 150 meter. Jadi dia bisa berlayar fregat ini di laut bebas. Kita itu selama 72 tahun merdeka belum punya ocean going," jelas Luhut.

BACA JUGA: Korsel Tunggu Menhan Prabowo, Deal Jet Canggih IFX Semi-Siluman

Setelah pengadaan untuk Kemenhan, maka selanjutnya kapal sejenis ocean going bisa dibeli untuk kebutuhan Badan Keamanan Laut (Bakamla) untuk mengamankan laut Indonesia.

"Nah sekarang ini nanti kalau Bakamla selesai. Kita juga ingin nanti Bakamla punya seperti itu. Bukan fregat tapi sekelas kapal supaya kapal coast guard bisa juga berlayar di Natuna, ZEE," katanya.

BACA JUGA: Aura Prabowo Luar Biasa, Menteri Pertahanan Prancis pun Terpesona

Selama ini kapal coast guard yang dimiliki relatif berukuran kecil sehingga berpengaruh pada kemampuan armada di dalamnya.

"Karena di situ kalau kamu beli kapal 105 meter, baru 2 hari kamu udah muntah darah," ujar Luhut.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co