Emosi Sang Jenderal Ketika Terseret Kasus Djoko Tjandra

29 Agustus 2020 03:21

GenPI.co - Tersangka kasus penghapusan red notice Djoko Tjandra, Irjen Napoleon Bonaparte dihadirkan dalam gelar rekonstruksi di gedung TNCC Bareskrim. 

Napoleon datang dengan menggunakan seragam Polri dan didampingi kuasa hukum. Napoleon mengaku sempat emosi saat rekonstruksi tadi.

BACA JUGAWaspadalah! Zodiak Ini Paling Lihai Berbohong, Pandai Menipu

"Yang pertama-tama saya ingin mengucapkan terima kasih kepada penyidik Bareskrim khususnya tipikor Bareskim yang sudah hari ini melakukan gelar perkara, melaksanakan rekonstruksi, ya. Dengan lancar meskipun ada sedikit emosi tadi, ya," kata Napoleon melalui kuasa hukumnya, Putri Maya Rumanti, di Bareskrim.

Menurut Putri, beberapa keterangan dalam rekonstruksi telah terbantahkan karena Jenderal Napoleon tidak pernah ada tepat waktu di saat kejadian itu. 
Putri pun melanjutkan, Napoleon saat itu sedang ada kegiatan di luar.

BACA JUGARezeki Nomplok Akhir Bulan, Hoki 4 Zodiak Mendapatkan Uang Kaget

Irjen Napoleon Bonaparte membantah menerima suap dari Djoko Tjandra, Tommy Sumardi atau Brigjen Prasetijo Utomo. Hal itu dia katakan usai menjalani rekonstruksi di gedung TNCC Bareskrim.

"Jenderal Napoleon Bonaparte secara tegas menolak dan tidak pernah menerima uang atau barang sebagaimana yang selama ini diberitakan, baik itu dari Tommy Sumardi, baik itu dari Brigjen Prasetijo Utomo maupun dari Djoko S Tjandra, apalagi dari pihak lainnya," kata kuasa hukum Napoleon, Gunawan Raka.

BACA JUGA3 Zodiak Hati bak Malaikat, Bisa Bikin Bahagia Lahir dan Batin

"Semua langkah-langkah hukum akan ditentukan kemudian sambil kami secara kooperatif mendukung penelusuran yang sedang dilakukan oleh Bareskrim. Penelusuran atas nyanyian Djoko S Tjandra, nyanyian Tommy Sumardi dan lain-lain," kata Gunawan Raka di Bareskrim, Kamis (27/8).(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co