GenPI.co - Epidemiolog Universitas Indonesia Dr Pandu Riono menyindir para pejabat, selebritas, bahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tidak menggunakan atau menggunakan masker dengan cara yang tidak tepat.
"Saya sangat sayangkan selebritas, pejabat bahkan presiden yang tidak menggunakan masker dengan baik. Sementara mereka ini dilihat dan dicontoh masyarakat," jelas Pandu dalam kanal Hersubeno di YouTube yang diunggah Senin (31/8).
BACA JUGA: September Bakal Hujan Uang, Hoki 4 Zodiak Bikin Banjir Rezeki
Pandu juga menilai pemimpin negara ini tidak konsisten dalam menganjurkan pakai masker tetapi dirinya sendiri tidak menggunakannya.
Meminta masyarakat jaga jarak tetapi diri sendiri tidak, ini sama saja membuat antara kata dan perbuatannya tidak sinkron.
"Akhirnya masyarakat menjadi acuh dan lama-lama tidak akan percaya. Masyarakat berpikir saya disuruh melakukan ini, dia tidak. Seakan-akan kata itu lebih penting daripada perbuatan. Padahal perbuatan itu jauh lebih penting daripada kata-kata yang berbusa-busa diucapkan tetapi tidak bermakna lagi," bebernya.
BACA JUGA: Awas! 3 Kelompok Disebut Akan Merongrong Pemerintahan Jokowi
Baru-baru ini Presiden Jokowi memberikan instruksi baru agar seluruh masyarakat menggalakkan gerakan pakai masker.
Sayangnya gerakan ini dinilai sekadar pemanis kata, karena di beberapa kesempatan Jokowi serta para pembantunya tidak menggunakan masker dengan benar.
Pandu mengkritisi hal ini karena seolah-olah pemerintah tidak lagi menganggap pandemi adalah masalah serius.
BACA JUGA: Khasiat Daun Kenikir Ternyata Bisa Rontokkan Diabetes Tipe-2
Akan tetapi seiring lantangnya suara seorang Pandu yang juga seorang Juru Wabah di Twitter, akunnya pun diretas oleh seseorang yang tidak bertanggung jawab.
"Saya tidak kritis tetapi saya menyampaikan apa yang saya tahu. Kalau kemudian pernyataan saya didukung karena dinilai benar, itu bukan berarti saya memengaruhi mereka," ucapnya.
"Saya tidak pernah paksa mereka ikut Twitter saya. Saya juga tidak punya power. Power saya hanya suara," tutupnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News