FPI Ditekan Habis-habisan, Ada Ancaman Pembubaran!

21 November 2020 09:20

GenPI.co - Front Pembela Islam (FPI) seperti ditekan habis-habisan. Ancaman pembubaran terdengar nyaring. AKun Twitternya pun ikut di-lockdown.

Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman yang bereaksi paling keras. Dia meminta FPI dibubarkan bila tidak mau taat hukum.

“Kalau perlu FPI bubarkan saja. Jangan coba-coba dengan TNI,” tegas Dudung, usai apel kesiapan Pilkada serentak tahun 2020, Jumat (20/11/2020).

BACA JUGA: Weton Tersakti di Dunia, Spiritualnya Dahsyat Banget

Di saat yang nyaris bersamaan, Twitter juga menangguhkan akun Twitter resmi Front Pembela Islam (FPI) @DPPFPI_ID.

Sejak Jumat (20/11/2020), tidak terlihat lagi foto profil mau pun cuitan yang pernah dituliskan. Di akun tersebut dituliskan 'Account Suspended'. Disebutkan Twitter menangguhkan akun yang melanggar peraturan.

Jumat (20/11/2020), DPP FPI sempat menyampaikan insiden dihapusnya logo dan header di akun @DPPFPI_ID melalui cuitannya. Itu  bersamaan dengan momen kepulangan Habib Rizieq Shihab ke Indonesia pada 10 November 2020.

Dalam cuitan itu juga, DPP FPI menyertakan logo dan header yang seharusnya terpajang di akun mereka.

DPP FPI pun melampirkan bukti pernyataan tertulis dari Twitter yang menilai akun @DPPFPI_ID melanggar peraturan layanan media sosial micro blogging ini.

BACA JUGA: Aroma Surga Tidak Tercium Bila Wanita Punya Sifat Ini

Twitter mengatakan akun @DPPFPI_ID dianggap melanggar peraturan menyangkut gambar kekerasan atau konten dewasa pada gambar profil.

Twitter sama sekali tidak mengizinkan penyertaan gambar kekerasan atau konten dewasa pada foto profil atau gambar header. 

“Kami menganggap gambar kekerasan sebagai setiap bentuk media yang menampilkan kesadisan terkait, cedera parah, atau prosedur pembedahan," tulis Twitter. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co