Dari 6 Laskar FPI yang Ditembak Polisi, 2 Tewas di Titik Ini

14 Desember 2020 13:15

GenPI.co - Laskar Front Pembela Islam yang ditembak polisi di KM 50 Tol Jakarta Cikampek ternyata tidak tewas berbarengan. 

Hal ini diketahui dari rekonstruksi yang digelar di tempat kejadian perkara pada Senin (14/12) dini hari.

BACA JUGA: Kuasa Hukum Habib Rizieq Bingung, Kok Polisi Begini?

Dalam rekonstruksi tersebut, diketahui terjadi tembak menembak antara polisi dan dan kelompok FPI dalam sebuah mobil di jembatan Badami.

Lokasi jembatan itu berjarak sekitar 1 kilometer dari Gerbang Tol Karawang Barat.

Tembak-menembak sendiri terjadi setelah sekelompok FPI yang berupaya melakukan penyerangan dan pengadangan terhadap petugas di titik pertama.

“Sejak di titik pertama lokasi kejadian petugas sudah dihadang dan mendapat serangan dari kelompok FPI,” ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono yang hadir saat rekonstruksi. 

Lokasi titik pertama itu adalah  jembatan Badami yang jaraknya sekitar 1 kilometer dari Gerbang Tol Karawang Barat.

Usai tembak menembak di titik kedua, polisi kemudian berhasil membekuk laskar FPI di Rest Area KM 50. Dalam pembekukan diketahui dua laskar telah tewas.

Kedua jenazah kemudian dipisahkan dari anggota laskar lain untuk di bawa ke rumah sakit.  Sementara 4 lainnya dimasukkan dalam mobil Daihatsu Xenia untuk di bawah ke Mapolda Metro Jaya.

BACA JUGA: Rizieq Ditahan, Refly Harun Sentil Polisi, Mahfud & Jokowi

Namun keempatnya melakukan perlawanan dalam mobil dan berupaya merebut senjata petugas. Peristiwa itu terjadi di titik yang berjarak 1 km dari rest area. 

Karena itu, petugas menembak pelaku hingga akhirnya meninggal dunia. Kejadian itu terungkap dalam adegan-adegan di titik keempat rekonstruksi.

"Daripada didahului, petugas melakukan tindakan tegas dan terukur," kata Argo. (ANT)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co