Pilpres 2024, Prabowo Out

30 Desember 2020 02:40

GenPI.co - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto diprediksi sulit untuk maju kembali dalam Pilpres 2024 mendatang. Direktur Eksekutif Saiful Mudjani Research and Consulting (SMRC), Sirojudin Abbas, mengatakan faktor yang memuat Prabowo sulit bukan karena tingkat elektabilitas yang rendah.

"Pak Prabowo kelihatannya lebih sulit maju di 2024. Karena pada pilpres sebelumnya pun gagal, padahal jauh-jauh hari sudah punya modal awal yang baik tapi tidak banyak berkembang," ujar Sirojudin Abbas dalam jumpa pers virtual, Selasa (29/12).

BACA JUGA: Reshuffle Kabinet Jilid II, Nadiem Makarim Out

Jika melihat hasil survei SMRC pada 23-26 Desember 2020, Prabowo Subianto masih mendapat tingkat keterpilihan yang cukup tinggi, yakni sebesar 14,9 persen.

Elektabilitas Menteri Pertahanan tersebut berada di posisi kedaua setelah Ganjar Prabowo yang mendapat elektabilitas sebesar 15,7 persen. Di urutan ketiga, ada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebesar 11 persen.

Diurutan keempat, ada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno 7,9 persen, keempat Ridwan Kamil (7,1 persen), kelima Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurthi Yudhoyono (3,1 persen) dan keenam Menteri Sosial Tri Rismaharini (3,1 persen).

Dari data tersebut, Sirojudin menilai Prabowo masih belum memiliki cukup peluang untuk maju kembali di Pilpres 2024. Karena, lawan potensial yang ada disekelilingnya kini adalah anak-anak muda.

BACA JUGA: Mahfud Tegas, Lahan Ponpes FPI Bisa Lepas

"Ini empat tahun menjelang pilpres 2024, sentimen publik terhadap Prabowo ternayata tidak lebih baik bahkan cendrung di bawah Ganjar," ungkap Sirojudin Abbas. (*)
 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co