1001 Cara Membungkam Habib Rizieq, Istana Menang Telak

25 Januari 2021 07:40

GenPI.co - Ketua Bantuan Hukum eks Front Pembela Islam (FPI) Sugito Atmo Pawiro buka suara terkait PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII yang melaporkan Habib Rizieq Shihab (HRS) ke Bareskrim Polri. 

Menurut Sugito Atmo Pawiro, banyak yang menggunakan lahan di tempat tersebut, bukan hanya Habib Rizieq. 

BACA JUGA: Komjen Listyo Sigit Bikin Gemetar Pejabat Polri, Mahfud MD Kaget

Sugito menjelaskan, dalam kasus tersebut, Habib Rizieq juga telah membeli secara sah melalui para penggarap. 

Bahkan, lahan tersebut juga sudah berpuluh-puluh tahun lamanya ditelantarkan oleh PTPN VIII. Itulah sebabnya, lahan tersebut dimanfaatkan untuk pesantren.

"Yang jelas bahwa dari pesantren itu sudah membeli dari penggarap dan semuanya ada buktinya dan sudah di-warmerking, itu kan tanah telantar sebenarnya awalnya dan sekarang digunakan untuk pendidikan jadi pesantren," beber Sugito, Sabtu (23/1).

BACA JUGA: Ngeri! Langkah JK Mengejutkan, Prabowo dan Megawati Bakal Kaget

Sugito mengaku heran lantaran PTPN VIII baru mempermasalahkan saat Habib Rizieq terkena masalah yang lain. 

Sugito menilai, saat ini Habib Rizieq seakan menjadi target oleh pihak tertentu dan ada upaya pembungkaman terhadapnya. 

Sebab, selama ini Habib Rizieq dikenal sebagai sosok yang kritis terhadap pemerintah.

"Ketika pihak lain tidak dipermasalahkan hukum, hanya Habib Rizieq yang dipermasalahkan. Ini kan sudah menjadi target. Jadi, kalau sudah menjadi target apapun alasan hukumnya, apapun argumentasinya, tetap akan sulit untuk bisa kami meng-counter dengan bahasa hukum yang objektif," jelasnya. 

Sugito juga mengatakan saat ini Habib Rizieq mengalami perbedaan perlakuan oleh aparat penegak hukum. 

Tak hanya dari kasus dengan PTPN ini, tetapi juga kasus-kasus lainnya, sehingga Habib Rizieq seolah dibungam dan tengah diserang dari berbagai arah.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan Reporter: Mia Kamila

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co