Dugaan Aliran Duit Panas ke Kompleks Istana, KPK Cecar Orang ini

30 Januari 2021 16:50

GenPI.co - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami indikasi korupsi dalam pengadaan penjualan dan pemasaran pada PT Dirgantara Indonesia (DI)

Ada dugaan aliran uang panas  kepada sejumlah oknum pejabat di Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).

BACA JUGA: Ngeri, Ada Uang Korupsi Diduga Mengalir ke Kompleks Istana

Terkait kasus itu, penyidik lembaga antirasuah pun memanggil Sekretaris Jenderal DPR-RI Indra Iskandar. 

Ia dipanggil sebagai saksi dan dicecar sejumlah pertanyaan untuk tersangka mantan Direktur Utama PT PAL Budiman Saleh (BS).

"Didalami pengetahuannya terkait dengan proses pengadaan dan pemeliharaan helikopter di Setneg yang bekerjasama dengan PT Dirgantara Indonesia,"  ujar Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri, Kamis (29/1).

Pemeriksaan Indra merupakan penjadwalan ulang setelah sebelumnya mangkir dari panggilan pada Selasa (26/1). 

Sebelumnya pada Selasa (26/1), KPK juga telah memeriksa mantan Sekretaris Kemensetneg Taufik Sukasah dan Kepala Biro Umum Kemensetneg Piping Supriatna.

"Taufik Sukasah dan Piping Supriatna, kedua saksi tersebut didalami pengetahuannya terkait adanya dugaan penerimaan sejumlah dana oleh pihak-pihak tertentu di Setneg terkait proyek pengadaan service pesawat PT Dirgantara Indonesia," uajr Ali, Selasa.

BACA JUGA: Soal Korupsi, Pengakuan Mahfud MD Bikin Bulu Kuduk Berdiri

Sejauh ini, KPK telah menetapkan beberapa tersangka dalam kasus koriupsi itu, 

Mereka adalah mantan Direktur Utama PT BAL Budiman Saleh, Mantan Dirut PT DI Budi Santosa, dan eks Asisten Direktur Utama Bidang Bisnis Pemerintah PT Dirgantara Indonesia Irzal Rinaldi Zailani.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co