Petugasnya Dipukul Tahanan, Reaksi KPK Bikin Ketar-ketir

31 Januari 2021 01:40

GenPI.co - Mantan Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi, terdakwa suap dan gratifikasi melakukan, diduga kekerasan fisik  berupa pemukulan  terhadap petugas rutan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Lembaga Antirasuah itu pun beraksi dengan melaporkan kejadian pemukukan ke pihak yang berwajib.  

BACA JUGA: Dugaan Aliran Duit Panas ke Kompleks Istana, KPK Cecar Orang ini

"Tindakan kekerasan apapun bentuknya terlebih kepada aparat yang sedang bertugas adalah tindakan yang tidak dibenarkan menurut hukum," ujar Plt Juru Bicara KPK, Sabtu (30/1).

Ali menyebutkan bahwa petugas rutan KPK, sebagai pihak korban telah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Setiabudi pada (29/1).

"Pelaporan didampingi oleh pihak Biro Hukum KPK. Sebelumnya juga telah dilakukan pemeriksaan oleh pihak dokter rumah sakit kepada petugas rutan dimaksud," ujar Ali.

Menurut Ali, pihak KPK akan menyerahkan sepenuhnya proses pemukulan tersebut kepada pihak yang berwenang.

Sebelumnya, Ali Fikri mengatakan peristiwa itu terjadi pada Kamis, (28/1) di Rutan KPK Ground A yang berada di Gedung KPK Kavling C-1, Jakarta Selatan.

"Benar diduga telah terjadi tindakan kekerasan fisik yang dilakukan oleh tahanan KPK atas nama NHD (Nurhadi) kepada salah satu petugas Rutan KPK," kata Ali, Jumat (29/1).

Menurut Ali, peristiwa tersebut diduga terjadi karena kesalahpahaman Nurhadi terkait adanya penyampaian penjelasan sosialisasi mengenai rencana renovasi salah satu kamar mandi untuk tahanan.

"Tindakan kekerasan fisik yang dilakukan oleh NHD tersebut turut disaksikan oleh petugas Rutan KPK lainnya," ucap Ali.

BACA JUGA: Gegara Asal Ucap, Abu Janda Dimarahi PP Muhammadiyah dan PBNU  

Diketahui, Nurhadi diduga terjerat kasus suap dan gratifikasi senilai total Rp 46 miliar dalam kurun waktu 2011-2016 lalu. 

Nurhadi ditangkap di sebuah rumah di kawasan Simprung, Jakarta Selatan pada Senin (1/6/2020).

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co